Demi Misi Ini, MPR Gencar Minta Saran Akademisi

Senin, 18 April 2016 – 17:07 WIB
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan saat sambutan pada acara Focus Group Discussion (FGD) di Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Senin (18/4). FOTO: Humas MPR RI

jpnn.com - PANGKAL PINANG – Keinginan untuk menghidupkan kembali haluan negara model GBHN, saat ini merupakan pekerjaan yang sedang diseriusi oleh MPR. Untuk itu, MPR mencari model haluan negara seperti apa, bagaimana produk hukumnya, dan apa sanksi bila presiden dan kepala daerah tidak menjalankan haluan negara. Hal ini mendorong MPR untuk mendiskusikan masalah itu dengan melakukan kegiatan focus group discussion (FGD).

“Kita akan melaksanakan FGD di 33 provinsi,” ujar Zulkifli Hasan dalam sambutannya pada acara FGD di Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Senin (18/4).

BACA JUGA: Jadi Buronan 13 Tahun, Samadikun Termakan Pesona Rio Haryanto

Dalam kegiatan tersebut, dia meminta saran dan pendapat dari para akademisi, anggota MPR, dan kepala daerah terkait soal haluan negara yang akan digunakan oleh pemerintah periode mendatang.

“Kita mendiskusikan secara mendalam untuk mendapat masukan yang konkrit,” ujarnya.

BACA JUGA: Sumbangan Dana Caketum Dinilai Hanya Jadi Bancakan

Menurutnya, keinginan untuk menghidupkan haluan negara model GBHN adalah rekomendasi MPR Periode 2009-2014.

Zulkifli juga ingin haluan negara yang kelak dijadikan panduan pembangunan harus memuat semua bidang yang sifatnya jelas dan komprehensif. Dalam haluan negara tersebut, menurut Zuil, juga harus memuat wawasan kebangsaan agar karakter kebangsaan masyarakat semakin kuat. “Ini penting,” tegas Zul.

BACA JUGA: Masalah Reklamasi Sudah Komplikasi

Keinginan menghidupkan haluan negara model GBHN, menurut Zulkifli, juga muncul dari aspirasi masyarakat yang sering mendatangi pimpinan MPR.(Adv/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Jonan Dinilai Gagal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler