jpnn.com - PALANGKA RAYA - Militansi PDI Perjuangan untuk memenangkan pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) belum padam, meski pesta demokrasi di Kalteng ditunda.
Di Kalteng ini, PDI Perjuangan mengusung pasangan nomor urut 2, Willy M Yoseph - HM Wahyudi K Anwar (Willy-Wahyudi).
BACA JUGA: Panwas Diteror Pasca Penetapan Suara
"Pilgub tertunda akibat ada pihak-pihak yang ingin menang dengan menungganggi hukum dan mencoba membatalkan pencalonan salah satu pasangan calon. PDI Perjuangan sangat menyesalkan adanya pihak tertentu yang ngotot ingin menang dengan menghalalkan banyak cara," kata Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dalam Konsolidasi Organisasi Pemenangan Pilkada Kalteng, di Palangka Raya, Minggu (20/12).
Hasto mengingatkan, bahwa rakyatlah hakim tertinggi dan pemegang kedaulatan untuk menentukan pemimpin terbaik di Kalteng.
BACA JUGA: Irvan-Herman Menang, Raup Suara Terbanyak di Pilkada Cianjur
Pria berkacamata ini juga menegaskan komitmen partainya untuk membangun Kalteng. "Presiden berasal dari kader PDI Perjuangan. Dengan demikian jika Gubernur Kalteng dari PDI Perjuangan, maka sinergi kebijakan pusat dan daerah akan berjalan baik," ujarnya.
Kalimantan Tengah, kata Hasto, secara kesejarahan telah dirancang oleh Bung Karno (Presiden RI pertama) sebagai masa depan Ibu Kota NKRI.
BACA JUGA: Hasil Pilkada Humbahas, ya Harus Dibatalkan
"Karena itulah wajib bagi seluruh simpatisan, anggota, dan kader PDI Perjuangan untuk memenangkan Willy-Wahyudi," tegasnya.
Dalam beberapa kesempatan lain, kader PDI Perjuangan yang duduk di kabinet kerja seperti Puan Maharani, Tjahjo Kumolo, Pramono Anung, Yasonna Laoly, dan Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga juga siap bergotong royong memenangkan pasangan nomor urut 2 tersebut.
"Gotong royong akan terus dilakukan. Bahkan perkembangan kemajuan pembangunan infrastruktur akan menjadi perhatian utama kabinet kerja, melalui Menteri PU, Pak Basuki Hadimuljono, kami yakin Kalteng akan semakin baik pembangunannya," timpal Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang DH.
Dalam konsolidasi tersebut seluruh jajaran PDI Perjuangan juga siap menjaga martabat dan kehormatan partai. "Guna memperkuat pemerintahan Jokowi-JK, maka kami harus memenangkan pasangan satu-satunya dari PDI Perjuangan yakni Willy-Wahyudi," imbuh Teras Narang, kader PDI Perjuangan yang pernah menjadi Gubernur Kalteng selama dua periode lalu. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pj Bupati Ini Cuek Perintah Mendagri
Redaktur : Tim Redaksi