Demokrat Bantah Konvensi Gagal

Kamis, 15 Mei 2014 – 15:14 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Direktur Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Jayadi Hanan mengaku kecewa dengan Partai Demokrat.

Sebab, kata dia, PD sebenarnya bisa membuat sejarah dengan terobosannya membuat Konvensi Calon Presiden yang dilakukan.

BACA JUGA: Tak Bisa Seenaknya Usung Sri Sultan Jadi Capres Demokrat

Namun sayang, kata Jayadi, 67 persen masyarakat tidak tahu soal Konvensi Capres PD.

"Konvensi Capres Partai Demokrat gagal dalam konteks itu. Dan itu juga tidak bisa membantu elektabilitas Demokrat secara keseluruhan," katanya dalam diskusi bertajuk "Menimbang Konvensi dan Arah Koalisi Partai Demokrat" yang digelar Gerakan Indonesia, di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (15/5).

BACA JUGA: Masih Terbuka Peluang PD Koalisi dengan Golkar dan PKS

Menurutnya, kegagalan ini bukan karena media yang tak mau meliput konvensi. Namun, dia menilai kegagalan itu karena strategi dasar PD dalam mengkomunikasikan dan memasarkan Konvensi Capres tidak tepat.

"Jadi Konvensi Capres itu antara ada dan tiada sehingga PD tidak mampu buat sejarah," katanya.

BACA JUGA: Ratu Tatu Tidak Masalah Jika Nilai Mobilnya Turun

Harusnya pula, kata dia, kalau PD mau membentuk poros itu sudah bisa dilakukan pascapileg 9 April lalu dengan menggandeng PAN dan PKS.

"Tapi, itu tidak dilakukan. PD kehilangan momentum dan terancam kehilangan relevansi," kata Jayadi seraya menambahkan sekarang PD dan PG bisa membuat poros baru kalau pembicaraannya mencapai kesepakatan.

Sementara Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan mengatakan, Konvensi Capres merupakan sebuah ikhtiar yang dilakukan oleh partainya. Menurutnya, pada awalnya Konvensi Capres disambut dengan gegap gempita.

"Tapi kemudian kami dikempeskan upaya pihak lawan yang terganggu dengan ikhtiar politik modern Partai Demokrat," kata Ramadhan di kesempatan itu.

Dijelaskan Ramadhan, ikhtiar itu sebenarnya menggugurkan anggapan politik kekeluargaan dan hegemoni rezim karena semua peserta diberi kesempatan sama. "Kami melihat ini cukup baik dan perlu dilanjutkan," kata Wakil Ketua Komisi Pertahanan DPR itu. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK: Capres-Cawapres Wajib Lapor Harta Kekayaan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler