jpnn.com - JAKARTA – Politikus Partai Demokrat Umar Arsal berharap beroperasinya Pelabuhan Penyeberangan Amolengo di Kabupaten Konawe Selatan dan Pelabuhan Labuan di Kabupaten Buton Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bisa membantu peningkatan perekonomian masyarakat, terutama yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara. Terlebih tersedianya satu unit kapal penyeberangan Ro-Ro berkapasitas 500 GT KMP Bahteramas II.
“Dioperasikan dua pelabuhan penyeberangan diharapkan dapat membantu masyarakat terutama dalam meningkatkan perekonomian,” tegas Umar Arsal di sela-sela peresmian dua pelabuhan penyeberangan di Sulawesi Tenggara, kemarin.
BACA JUGA: Dorong Penurunan Suku Bunga, OJK Siapkan Aturan Insentif
Umar berharap dua pelabuhan yang secara resmi dibuka oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, bisa menjadi daya tarik para pengusaha yang akan membangun investasi di Sulawesi Tenggara. Terpenting juga dapat meringankan biaya bagi masyarakat yang ingin bepergian lantaran keterbatasan biaya mengunakan pesawat terbang.
Lebih lanjut, anggota DPR RI asal Sulawesi Tenggara menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di dapilnya.
BACA JUGA: Dorong Bank BUMN Turunkan Bunga Kredit
Menurut dia, meski saat ini Partai Demokrat bukan bagian partai pemerintah, yakni sebagai partai penyeimbang sesuai arahan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, dirinya akan mendukung program pemerintah yang pro rakyat dapat mensejahterakan rakyat.
“Saya apresiasi kepada pemerintah yang telah memperjuangkan dan mewujudkan dengan kehadiran dua pelabuhan untuk fasilitas masyarakat Sulawesi Tenggara. Kita akan terus kawal dan memperjuangkan program-program untuk masyarakat Sulawesi Tenggara,” ujar anggota Komisi V ini.
BACA JUGA: Apartemen di Kemayoran Dipasarkan Rp 5,6 Juta Perbulan, Mau?
Umar juga berharap kehadiran dua pelabuhan tersebut bisa dijaga dengan baik, selain itu menjadi daya tarik wisatawan yang ingin ke Sulawesi Tenggara mengunakan kapal laut.
“Kita akan perjuangkan aspirasi masyarakat Sulawesi Tenggara,” katanya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyebutkan bahwa pemerintah dibawah naungan Presiden Jokowi mempunyai target dan impian hingga tahun 2019 semua pulau yang ada penghuninya harus terhubung.
“Upaya tersebut agar masyarakat dapat terlayani dengan baik, harganya terjangkau, usahakan seluruh Indonesia dilayani kapal yang bagus,” tegas Jonan.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengusaha Baja Minta Pemerintah Perketat Pasar Domestik
Redaktur : Tim Redaksi