jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarif Hasan enggan menanggapi perubahan sikap politik Partai Amanat Nasional (PAN) yang kini merapat ke pemerintah. Menurutnya, Demokrat hanya bisa menghormati sikap partai yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan itu.
"Rakyat yang menilai kami tidak miliki hak politik untuk katakan itu betul atau salah," kata Syarif di kantor DPP Partai Demokrat, Minggu (6/9).
BACA JUGA: KPUD Mataram Diminta Segera Verifikasi Berkas Sahaja
Dia hanya menyangkan sikap PAN yang tidak berkonsultasi terlebih dahulu dengan Koalisi Merah Putih (KMP) mengenai pilihan tersebut. Menurutnya, secara etika harusnya hal itu dilakukan PAN.
Syarif mengakui, setiap partai punya hak untuk mengubah sikap politik di tengah jalan. Meski begitu, eksistensi PAN di jajaran elite parlemen tidak bisa dilepaskan dari dukungan KMP.
BACA JUGA: Tiga Alasan Utama Munculnya Sengketa Pilkada
"Karena kehadiran PAN di DPR dan MPR didukung KMP maka seharusnya berdiskusi dulu dengan KMP," pungkas pria yang pernah menjabat sebagai menteri koperasi dan UMKM ini. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Cegah Konflik, Sengketa Pilkada Harus Diselesaikan dengan Baik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bu Rini, Tolong Jangan Kebablasan soal Kereta Cepat
Redaktur : Tim Redaksi