"Dari APLN 2010 sebesar sekitar Rp 60 triliun, dengan menggunakan program yang dikenal dengan e-Procurement Layanan Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik (LPSE)-PLN ini, PLN bisa menghemat sekitar Rp 1,006 triliun," kata Direktur Pengadaan Strategis PT PLN, Bagio Riawan, kepada JPNN usai acara peluncuran (LPSE)-PLN pengadaan barang/jasa untuk anggaran yang bersumber dari APBN.
Penghematan itu, sebut Bagio, dihitung dengan investasi PLN yang berasal dari APLN, tergolong cukup besar sekali
BACA JUGA: Energi Melimpah, ESDM Kembali Gelar WEO
Dengan kata lain katanya, proses pengadaan tanpa menggunakan sistem ini akan menguras biaya yang cukup besarDikatakan Bagio pula, proses lelang pengadaan barang/jasa dengan menggunakan sistem e-Procurement LPSE-PLN ini sendiri, sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2005 lalu
BACA JUGA: Pemerintah Jamin Penyaluran BBM Subsidi
Lantaran dianggap bisa melakukan penghematan anggaran, maka PLN kemudian juga melakukan sistem pengadaan yang sama untuk anggaran PLN yang bersumber dari APBN."Program e-Procurement LPSE-PLN atas kerjasama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) ini, (akan) dimulai untuk dana PLN dari APBN tahun 2011," terang Bagio pula
BACA JUGA: Hatta: Jangan Khawatir Utang Naik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulai 1 Januari 2011, Mobil Dilarang Pakai BBM Subsidi
Redaktur : Tim Redaksi