Dengar Mau Dipanggil SBY, PKS Gelar Rakor

Sabtu, 02 April 2011 – 12:01 WIB

JAKARTA – Isu koalisi yang memojokkan posisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah surutNamun, bahasan koalisi itu nampaknya masih dibahas oleh internal PKS

BACA JUGA: Ical Minta Gedung Baru DPR Lebih Sederhana

Pada Kamis malam  (31/3/2011), Dewan Perwakilan Pusat, Majelis Permusyawaratan Pusat dan Dewan Syariah Pusat PKS berkumpul dalam rapat koordinasi yang membahas koalisi.

”Rakor kamis malam kemarin juga membahas agenda koalisi,” kata Mahfudz Siddiq, Wakil Sekjen Bidang Media DPP PKS dalam rilis elektroniknya, Jumat (1/4/2011)
Rakor seluruh pimpinan pusat PKS itu digelar di kediaman Hilmi di Lembang, Jawa Barat.

Menurut Mahfudz, muncul informasi bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menjadwalkan pertemuan dengan Ketua Majelis Syura PKS Hilmi Aminudin

BACA JUGA: Soal Pembangunan Gedung DPR, Demokrat Melunak

Informasi itu disampaikan oleh Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
Agenda pemanggilan ini mengingat hanya PKS sebagai satu-satunya partai koalisi yang belum mendapat panggilan oleh SBY

BACA JUGA: Intel Sempat Lapor Situasi Bakal Panas



Kabar itupun yang juga membuat pimpinan PKS menggelar rapat koordinasi”Namun, hingga hari ini (kemarin, red) belum ada kepastian realisasinya,” kata Mahfudz.

PKS, dalam hal ini, tidak akan proaktif meminta pertemuan dengan SBYPKS, kata Mahfudz, masih akan menunggu realisasi pertemuan antara Presiden SBY dengan Hilmi”Kebijakan koalisi selama ini diputuskan oleh Majelis Syura, maka pembicaraan Ketua Majelis Syura dengan Presiden SBY menjadi pintu masuk agenda ini,” jelas Mahfudz.

Menirukan pernyataan Hilmi, Mahfudz menyatakan bahwa sekecil apapun perubahan kontrak koalisi, harus dibawa dan diputuskan dalam Majelis SyuraIni karena, Majelis Syura merupakan forum pengambilan keputusan”PKS tetap menjunjung posisi Majelis Syura sebagai organisasi tertinggi,” ujarnya menegaskan.

Hilmi, lanjut Mahfudz, juga menyatakan bahwa kontrak koalisi saat ini sejatinya sudah bagusKelemahan utama dalam kontrak koalisi saat ini hanyalah implementasi dari anggota koalisi saja”Dan jika ada ide perubahan, tentu harus dibicarakan bersama-sama dengan semua pimpinan partai koalisi,” tandasnya(bay)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kinerja Kementerian PAN-RB Dinilai Buruk


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler