Densus 88 Dikerahkan untuk Amankan Debat Keempat Pilpres 2019

Jumat, 29 Maret 2019 – 21:27 WIB
Personel Densus 88 Antiteror. Foto: JPG/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sekitar 5.000 personel gabungan bakal dikerahkan untuk mengamankan jalannya debat keempat Pilpres 2019 pada Sabtu (30/3) besok.

Dari ribuan personel itu, dilibatkan juga anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror.

BACA JUGA: Teroris Lampura Adalah Eks Anggota Ujang Sebelum Bergabung ke Abu Hamzah

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, Densus 88 masuk dalams satuan pengamanan khusus.

“Ada satuan pengamanan khusus dari personel gabungan tadi yang akan kami kerahkan. Semua dari bermacam-macam satuan dan sudah kami siapkan," kata Argo, Jumat (29/3).

BACA JUGA: Soal Terduga Teroris di Gunung Rejo, Pak Kades Bilang Begini

Menurut Argo, Densus 88 sengaja dilibatkan untuk mengantisipasi dan mencegah kemungkinan gangguan seperti yang terjadi pada debat kedua pilpres, yakni ada peristiwa ledakan petasan oleh orang tak dikenal di Senayan.

"Jadi ini untuk mengantisipasi semua kemungkinan itu," kata Argo.

BACA JUGA: Sebelum Ditangkap, Khodijah Berencana Serang Polisi dengan Bom Mobil

Ditambah lagi, pelaku peledakan petasan di Senayan sampai kini belum juga teridentifikasi dan ditangkap petugas. “Ini masih dalam proses penyidikan," imbuh Argo.

Argo menambahkan, sebanyak 5.000 personel gabungan dari Polri, TNI dan Pemprov DKI akan dikerahkan dalam pengamanan acara Debat Pilpres 2019 keempat yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu 30 Maret 2018 mendatang.

Menurutnya pengamanan berdasarkan surat yang diterimanya dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait adanya rencana debat keempat Pilpres 2019 itu.

"Terkait surat itu kepolisian kemudian bertanggung jawab melakukan pengamanan,” tandas mantan Kapolres Nunukan ini. (cuy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Densus 88 Antiteror Tangkap Lagi Satu Teroris Jaringan Sibolga


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler