Depdag Siap Fasilitasi Kerjasama Sumut-Bekes

JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Mari Elka Pangestu menerangkan bahwa Departemen Perdagangan RI (Depdag) siap untuk memfasilitasi kerjasama antara Indonesia, khususnya Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dengan Bekes County, Republik Hongaria, yang telah resmi membentuk Provinsi Bersaudara guna meningkatkan perdagangan kedua negara.

Mendag menjelaskan, pada tanggal 6-10 Januari 2010 lalu, Dubes RI di Hongaria, Mangasi Sihombing, serta Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Budapest, Nusa Eka, bersama-sama Gubernur Provinsi Bekes, Republik Hungaria, mengadakan kunjungan kerja ke Indonesia guna menindaklanjuti beberapa kerjasama yang telah dirintis pada saat Trade Expo Indonesia ke-24 tahun 2008 lalu"Kunjungan ke Provinsi Sumatera Utara tersebut untuk menandatangani MoU pembentukan Provinsi Bersaudara, antara Provinsi Sumatera Utara dengan Bekes County," terang Mendag di Jakarta, Jumat (15/1).

Dikatakan Mendag, penandatanganan MoU itu sendiri dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin dan Gubernur Bekes County, Dr Domokos Laszlo

BACA JUGA: Australia Hentikan Penyelidikan Tuduhan Dumping

"MoU itu tentunya bertujuan untuk meningkatkan dan membentuk kerjasama yang menguntungkan bagi pembangunan kedua provinsiMisalnya di bidang perdagangan, industri, kebudayaan, kepariwisataan, olahraga, pendidikan, informasi, administrasi publik, organisasi sipil, hingga pertanian dan perikanan," papar Mendag.

Menurut Mendag, perusahaan pengolahan ikan yang berada di Kabupaten Tanjung Balai dan Balai Pembibitan Ikan di Kabupaten Tanah Karo misalnya, dalam hal ini diharapkan dapat berkembang melalui kerjasama di bidang perikanan

BACA JUGA: 2014, Indonesia Swasembada Gula

Sedangkan di bidang pertanian, kedua provinsi menyadari potensi pemasaran produk pertanian Indonesia melalui Hungaria, khususnya beras untuk konsumsi domestik dan pasar Uni Eropa.

"Maka dari itu, melalui peningkatan kerjasama di bidang teknologi, pengetahuan dan sumber daya alam, diharapkan peluang masuknya beras Indonesia yang akan mampu berkompetisi dalam harga dan mutu, dibandingkan dengan pemasok-pemasok beras lainnya seperti Thailand dan India," tambah Mari Elka.

Lebih jauh, menurut Mendag pula, demi melihat berbagai peluang yang terdapat di Sumut, ITPC Budapest juga siap memfasilitasinya melalui ajang promosi dagang, atau penciptaan kontak bisnis antara pihak eksportir Indonesia dan importir di Hungaria, bagi perusahaan-perusahaan Sumut khususnya, dalam upaya menembus pasar Eropa TimurSekadar informasi, pada hari ini pun, Dubes Mangasi Sihombing dan Kepala ITPC juga mengadakan kunjungan ke Kepala Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN), Hesti Kresnarini, guna membahas lebih lanjut peluang pasar dan promosi di Hungaria, serta kemungkinan Festival Danau Toba dapat dilaksanakan mendekati pelaksanaan Trade Expo Indonesia 2010

BACA JUGA: Riau Dipasok 5.600 Ton Gula Impor

(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tol Cileunyi-Sumedang Tak Diswastakan