Riau Dipasok 5.600 Ton Gula Impor

Jumat, 15 Januari 2010 – 08:13 WIB

KOTA --- Dalam sebulan terakhir, harga gula di sejumlah pasar di kawasan Riau, sudah bertengger diangka Rp14.000 per kilogramnya, atau naik sekitar 40 persen dari dari harga wajarGuna mencegah kenaikan harga yang lebih tinggi lagi, pekan depan akan diimpor 5.600 gula dari India dan Thailand yang masuk lewat pelabuhan Dumai

BACA JUGA: Tol Cileunyi-Sumedang Tak Diswastakan

Gula impor itu akan masuk dalam dua tahap.

"Sebanyak 5.600 ton gula impor dari India dan Thailand untuk kebutuhan Riau itu dengan sistem pendistribusian ditunjuk pemerintah PT Perseroan Perdagangan Indonesia (PPI)
Sedangkan, Disperindag Dumai mengusulkan dua perusahaan distribusi di antaranya PT Yube Sakti," papar Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Investasi Kota Dumai Drs H Djamalus.

Dia menjelaskan, kenaikan harga gula dipicu banyak faktor salah satunya adanya peralihan kebun tebu menjadi sawit di negara India

BACA JUGA: Dirut TPI: Kami Tak Pernah Pailit

Sehingga, pasokan gula pada negara pengimpor berkurang
Djamalus mengatakan, selama ini Riau masih sangat bergantungan dengan gula impor

BACA JUGA: Telkomsel Targetkan 100 juta Pelanggan

Sedangkan gula lokal hanya diperuntukan untuk kalangan industri.

Djamalus berharap, dengan datangnya impor gula itu nantinya dapat menekan harga gula di pasaran"Karena, kenaikan harga mencapai 40 persen ini sudah berlangsung hampir sebulanJika kondisi ini tidak diatasi dengan langkah kongrit tentu sangat berpengaruh terhadap perekonomian warga," bebernya.

Keresahan warga sudah munculRostina (54), warga Bukitimah mengharapkan kepada pemerintah agar segera mencarikan solusi kenaikan harga gula yang sudah bertengger Rp 14.000 per kilo ituKarena, kebutuhan gula disetiap rumah tangga itu sangat banyak"Kalau kondisi ini tidak teratasi, bisa-bisa kami tidak ada tenaga lagi untuk ke ladangKarena, setiap harinya mencapai lima gelas minum teh sebelum ke ladang," harapnya(fit,sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Tingkatkan Sektor Hilir


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler