Dephan Lakukan Efisiensi Besar-Besaran

Selasa, 16 Juni 2009 – 16:44 WIB

JAKARTA -- Menteri Pertahanan (Menhan) Juwono Sudarsono menilai, penambahan anggaran pertahanan sebesar Rp7 triliun hingga Rp10 triliun yang diplot dalam RAPBN 2010, belum cukup untuk memenuhi kebutuhanKarenanya, dia berharap Panitia Anggaran (Panggar) DPR RI dan Departemen Keuangan dapat meningkatkan prosentase anggaran pertahanan.

“Tahun ini kita hanya mendapatkan anggaran sekitar lima persen dari APBN 2009

BACA JUGA: Adelin Sudah Kabur dari Australia

Jangankan membeli persenjataan baru, untuk membiayai perawatan alat utama sistem senjata (alutsista) Dephan harus melakukan efisiensi besar-besaran,” kata Juwono dalam keterangan persnya di Gedung DPD RI,Senayan, Selasa (16/6).

Dia berharap, dengan adanya kasus Ambalat, DPR dan pemerintah dapat memberikan perhatian pada Dephan
“Sampai tahun depan fokus kita untuk membiayai perawatan alutsista yang dioperasikan

BACA JUGA: KPK Periksa Ibu Rumah Tangga dan Sopir Taksi

Anggaran Dephan tak cukup beli peralatan baru.”

Mengenai angka pasti berapa anggaran pertahanan yang disetujui anggota Panggar dan Depkeu, Juwono belum bisa memastikan
Hanya saja menurut dia dengan anggaran yang diterima Dephan sebesar Rp33 triliun masih sangat minim

BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Regulasi Lintas Batas

“Mudah-mudahan saja bisa lebih dari anggaran 2009Karena bagaimanapun pertahanan merupakan salah satu sektor terpenting yang harus diperhatikan,” tandasnya(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cukup Bupati yang Urus Bintang Kejora


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler