jpnn.com - JAKARTA - Masalah yang dihadapi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) belum usai setelah kisruh APBD dengan DPRD. Hari ini, Selasa (24/3), ia masih akan menghadapi Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) yang melakukan unjukrasa di Balai Kota DKI Jakarta.
Unjukrasa ini untuk menyatakan dukungan berlanjutnya hak angket dan pemakzulan terhadap teman Presiden Joko Widodo tersebut.
BACA JUGA: DKI Akhirnya Gunakan APBD Lama, Ahok Mengaku Masih Pemula
"Ini aksi besar yang akan dihadiri lebih dari 20 ribu orang, jangan ente bilang ini ormas tertentu, ini semua ormas tergabung dalam GMJ. Kita minta Ahok dilengserkan dengan angket," ucap Koordinator unjukrasa GMJ Haji Endang melalui keterangan pers kepada wartawan, Selasa pagi (24/3).
Haji Endang memastikan aksi yang akan diikuti 99 ormas itu akan berlangsung dengan damai. Menurutnya, selain menuntut Ahok dilengserkan, GMJ juga mendesak DPRD terus menggulirkan hak angket dan tidak hanya sekadar gertakan semata.
BACA JUGA: Tas Berisi Dolar Palsu Gegerkan Pengunjung Bandara Soetta
"Angket kami dukung diteruskan. Kalau bisa Ahok lengser dengan angket, kami enggak mau tahu yang penting Ahok turun," tegasnya.
Diketahui, GMJ sudah rutin melakukan aksi penolakan terhadap Gubernur Ahok sejak Oktober 2014 lalu setiap hari Jumat di depan Gedung DPRD DKI Jakarta. Kumpulan ormas ini menginginkan Ahok turun dari jabatannya.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Palsukan Dokumen, Terduga Simpatisan ISIS Diancam 7 Tahun Penjara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Didatangi 3 Anggota DPRD DKI, Ahok Minta Maaf, Takut Ya?
Redaktur : Tim Redaksi