jpnn.com, JAKARTA - Tim tindak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap dan menembak mati Dokter Sunardi, salah satu tersangka teroris yang melawan saat ditangkap di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (9/3) malam.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan Sunardi adalah anggota kelompok teroris Jemaah Islamiyah (JI).
BACA JUGA: Detik-detik Menegangkan Penangkapan Satu Terduga Teroris Jaringan JI, 2 Anggota Densus 88 Terluka
“Yang bersangkutan juga petinggi Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) dan JI,” ujar Ramadhan kepada wartawan, Kamis (10/3).
Jenderal bintang satu ini menyebut tindakan terukur berupa tembakan kepada Sunardi dilakukan bukan tanpa sebab.
BACA JUGA: Densus 88 Tangkap 3 Teroris yang Sudah 23 Tahun Berhubungan dengan JI
Hal tersebut terpaksa dilakukan karena saat ditangkap, Sunardi memberikan perlawanan yang begitu sengit. Anggota Densus 88 pun sampai ada yang terluka.
“Saudara SU melakukan perlawanan terhadap petugas secara agresif yaitu dengan menabrakan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikannya,” kata Ramadhan.
BACA JUGA: Brigjen Ahmad Ramadhan Ungkap Profil 4 Terduga Teroris di Jateng, Ternyata
Eks Kapolres Palu ini menyebut tim Densus 88 dengan sigap langsung menaiki mobil tersebut dari belakang.
Bahkan, petugas sempat memberikan tembakan peringatan agar tersangka menghentikan lajunya.
“Tersangka menggoyangkan setir ke kanan ke kiri atau gerakan zig-zag yang tujuannya untuk menjatuhkan petugas,” beber Ramadhan.
Alumnus Akpol 1991 ini menambahkan setelah setir oleng, Sunardi kemudian menabrak kendaraan masyarakat yang melintas.
Tindakan tersebut dinilai membahayakan jiwa sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan tersangka.
“Petugas melakukan upaya paksa tindakan tegas dengan melumpuhkan tersangka dan mengenai di daerah punggung atas dan bagian pinggul kanan bawah,” kata Ramadhan.
Setelah berhasil dilumpuhkan, Sunardi langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Polresta Surakarta untuk penanganan medis. Namun nahas, Sunardi meninggal.dunia saat tengah mendapatkan perawatan.
“Selain itu dua anggota yang terluka saat melakukan penangkapan terhadap tersangka SU saat ini sedang mendapatkan perawatan di RS Dinik Bhayangkara,” tuturnya. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terduga Teroris Asal Solo Meninggal di Jakarta, Dimakamkan di Sukoharjo
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan