Dewan Sesalkan Bupati Sorsel Pukul Wartawan

Jumat, 16 September 2011 – 14:03 WIB

SORONG - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Rico Sia menyesalkan tindakan Bupati Sorsel, Otto Ihalauw yang memukul wartawan TOP TV, televisi lokal Papua, Mufriali saat sedang meliput unjuk rasa di depan kantor Bupati Sorong Selatan, Jumat (9/9) laluMenurutnya, aksi penganiayaan itu merupakan tindakan arogan dan tidak terpuji, apalagi dilakukan oleh seorang kepala daerah

BACA JUGA: Makan di Pesta Khitanan, 88 Warga Keracunan



“Kalau emosi bisa disampaikan secara baik- baik, tapi sesuai kronologis bahwa ajudan yang menarik wartawan dan membawa kepada seorang Kepala Daerah
Kemudian tangan wartawan ini dipegang dan dipukuli oleh Kepala Daerah

BACA JUGA: Separo Rampung, PLTU Tanjung Kasam Beroperasi 2012

Ini menunjukan bahwa sudah ada banyak masalah yang tidak dapat dibendung lagi sehingga menjadi urusan pribadi dan tidak dapat mengontrol diri langsung melakukan pemukulan,” kata Rico kepada wartawan di Sorong, Kamis (15/9)


Rico menceritakan bawah saat Otto memukul Mufriali, ajudan Bupati ikut-ikutan memukul sehiingga terjadi pengeroyokan

BACA JUGA: Gumas Tolak Anggaran PPID Transmigrasi

Sementara kamera Mufriali dirampas oleh Satpol PP“Sedang meliput, lalu dipukul beramai- ramai dan dimulai seorang kepala daerah berarti menurut saya kepala daerah terlibatTindakan seperti ini tidak perlu ditiru, karena sudah seperti premanisme dan arogansi,” ujarnya.

Meskipun ada permintaan maaf atas aksi pemukulan itu kata Rico yang juga bertindak sebgai kuasa hukum Mufriali, pihaknya akan memaafkanAkan tetapi bukan berarti kasus pemukulan ini tidak diproses secara hukum

“Karena sudah buat laporan polisi, kenapa karena pengeroyokan dan penganiayaan ituPidananya tetap berjalan dan itu juga diatur dalam UU Nomor 32 Tahun 2004 paragraf kelima pasal 36 ayat keempat,” tegasnya(boy/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur: Jangan Kaitkan dengan Isu Sara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler