jpnn.com - DEPOK - Harga elpiji 12 kilogram naik lagi. Kenaikannya sebesar Rp 5 ribu per tabungnya dari harga sebelumnya Rp 150 ribu. Haji Abu, agen gas di kawasan Limo-Cinere mengungkapkan, kenaikannya sejak sehari sebelum puasa.
"Pas tarawih pertama, gas sudah naik. Ini saja saya dapat pasokan hari Rabu (17/8) jam 11 malam," kata pria berperawakan pendek gemuk ini kepada JPNN, Jumat (19/6).
BACA JUGA: Jokowi Sudah Kantongi Nama Pejabat yang Bakal Dipecat
Meski pengambilan di suplier sudah tinggi, Haji Abu sengaja menyetok gas 12 Kg. Ada sekitar 100 tabung yang diisi.
"Saya isi semua karena dengar-dengar mau naik lagi. Ini saya berapapun tabung kosong langsung saya isi mumpung stoknya ada meski harganya mahal," terangnya.
BACA JUGA: 2015, Salurkan Kredit Rp 7,15 T untuk Kelautan dan Perikanan
Mengenai penyebab naiknya harga gas, menurut Abu, karena Ramadan saja. Diperkirakan, harga ini akan naik mendekati dan sesudah lebaran.
"Sudah kebiasaan, kalau mau dekat lebaran harga gas pasti naik lagi. Naiknya tambah banyak lagi kalau habis lebaran karena stoknya kurang, makanya saya mulai sekarang stok gas. Jadi tidak ditumpuk sampai tabung yang kosong banyak," paparnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Waduh! Tarif Listrik Rumahan Bakal Naik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Daging Sapi Tembus Rp 120 Ribu
Redaktur : Tim Redaksi