Di Medan, Partai Demokrat Usung Pjs Wako-Sekda

Sabtu, 13 Februari 2010 – 04:57 WIB

JAKARTA – Sikap Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP PD) tegas terkait pengusungan pasangan Rahudman Harahap-Dzulmi Eldin sebagai cawako-cawawako Medan di pilkada 2010 iniSekjen DPP PD Amir Syamsuddin mengatakan, DPP sudah resmi menetapkan pasangan yang saat ini masih sebagai Pjs Wako Medan dan Sekda Kota Medan itu

BACA JUGA: Penjabat Walikota Tangsel Bantah Maju di Pilkada

Surat Keputusan (SK) penetapan juga sudah dikeluarkan.

Amir menjelaskan, PD siap mengusung pasangan tersebut, tanpa harus berkoalisi dengan partai lain
Namun, jika ada partai lain yang ingin berkoalisi dengan PD, maka syaratnya partai tersebut juga harus mendukung paket Rahudman-Eldin.

“Kita bisa sendiri, tak harus koalisi

BACA JUGA: Koalisi LSM Juga Desak Pilkada Ditunda

Kalau ada partai lain yang mau gabung, ya kami akan senang hati, tetapi tetap harus Rahudman-Eldin,” urai Amir Syamsuddin JPNN di Jakarta, kemarin (12/2).

Alasan yang disampaikan Amir, lantaran berdasar hasil survei yang dilakukan beberapa kali, paket Rahudman-Eldin menempati posisi tertinggi
“Bahkan jauh tinggi dibanding dengan pasangan lain

BACA JUGA: Mendagri Ajukan 4 Opsi Danai Pilkada

Ini berdasar hasil beberapa kali polling, termasuk polling oleh sejumlah partai besar,” urainya.

Mengenai sikap Denni Ilham Panggabean, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Medan yang juga mendaftar sebagai calon dari Demokrat berpasangan dengan Dianto MS, Amir menjelaskan, DPP akan mengambil tindakan tegasNamun, hingga saat ini DPP masih menunggu sikap Denni agar mau mengubah sikapnya“Mudah-mudahan saudara Denni segera menyadari posisinya untuk mematuhi keputusan DPP dan bersama-sama mendukung pasangan yang sudah ditetapkan,” beber Amir.

Namun, bila ternyata Denni tidak mengubah sikapnya, maka DPP tetap akan mengambil sikap tegasApakah akan dipecat? “Kalau terpaksa, itu (pemecatan, red) akan kita lakukan,” ucapnya.

Amir berharap Denni bisa memahami bahwa dalam pilkada, tingkat popularitas calon menjadi hal yang pentingDenni diajak bersikap realistis karena pasangan Rahudman-Eldin tingkat popularitasnya tinggi berdasar hasil survei“Memang sangat bagus kalau calon itu dari kader kita sendiri, tapi kita juga harus realistis,” imbuhnya.

Terlebih, sambungnya, Rahudman sudah memberikan komitmen yang tegas, yakni siap mendeklarasikan diri sebagai kader DemokratBukankah selama ini Rahudman dekat dengan Golkar? “Bahwa dia binaan Golkar, itu soal lainTetap tak bisa diklaim bahwa dia kader GolkarNanti dia akan mendeklarasikan diri sebagai kader Demokrat,” tegasnya.

Amir tetap yakin, meski pasangan Denni-Dianto MS tetap ngotot ikut mendaftar ke KPUD, pada akhirnya yang akan ditetapkan sebagai pasangan calon adalah Rahudman-EldinKarena syarat pencalonan antara lain harus ada SK penetapan dari DPP“KPUD paham lah soal aturan itu,” pungkasnya(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Calon yang Terkait Kasus Hukum


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler