jpnn.com - PALEMBANG – Sudah berulang kali ada kasus warga tewas usai menenggak minuman keras (miras) oplosan. Kejadian serupa, terulang lagi.
Kini, giliran dua warga Jl KH Azhari, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, Sumsel..
BACA JUGA: Celana Dalam dan Seprai Jadi Saksi Bisu Kasus Bang Ipul
Korbannya, Zainal Abidin (38), yang meninggal Rabu (20/4). Dia tewas di teras rumah temannya, Berry (35) di Jl Ki Merogan, Kelurahan Ogan Baru, Kertapati. Saat itu, korban datang ke rumah temannya itu, Rabu jelang siang.
Tak sendirian, korban bersama Fredy (18), warga Jl Ki Merogan, Kelurahan Kemang Agung, Kertapati. Mereka membawa sekantong miras yang diduga oplosan. "Mereka menawari minum, tapi aku tolak," kata Berry, si empunya rumah.
BACA JUGA: Mutilasi Pacar Sendiri, Pria ini tak Merasa Salah
Sekitar pukul 14.00 WIB, Fredy pamit pulang ke rumahnya. Berry lantas membiarkan korban Zainal menikmati minuman tersebut sendirian. Sorenya, Berry bermaksud membangunkan Zainal yang terbaring di teras rumahnya.
“Karena sudah mau magrib, aku bangunkan. Tidak tahunya sudah tidak bernyawa," kata Berry. Dia langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.
BACA JUGA: Yakin P21, Krishna Minta Perpanjangan Penahanan Jessica
Maut juga menjemput Fredy. Menurut ibunya, Nuraisyah, Fredy tiba di rumah sekitar pukul 14.30 WIB dalam kondisi sempoyongan.
“Sampai rumah langsung tidur. Waktu aku bangunkan untuk mandi, dia sudah meninggal,” beber Nuraisyah sedih.
Kesehariannya, Fredy merupakan kernet bus kota jurusan Kertapati-Km 12. Ia memang berteman dengan Zainal yang kerap mangkal di kawasan Kertapati.
Mereka memang kerap mengonsumsi miras. Bahkan menurut Nuraisyah, anaknya sering tidak pulang ke rumah, sepulang kerja.
Reskrim Polsek Kertapati Ipda Azwan mengatakan, telah mendatangi rumah Berry untuk mengumpulkan keterangan.
“Kami selidiki jenis miras apa yang mereka minum. Korban sudah dikebumikan setelah sebelumnya divisum,” tandasnya. (aja/ce2/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SADIS! Mutilasi Ibu Hamil, 5 Potongan Itu...
Redaktur : Tim Redaksi