jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Firman Noor memuji penampilan Hatta Rajasa dalam debat putaran keempat, pekan lalu. Menurutnya, cawapres nomor urut 1 itu lebih unggul dari lawan politiknya, Jusuf Kalla (JK).
Menurutnya, JK dinilainya sudah terlalu tua untuk duduk di pemerintahan. “Awalnya banyak yang menilai JK akan mengungguli Hatta. Tetapi sepertinya sudah saatnya JK pensiun,” ujarnya di Jakarta.
BACA JUGA: Yakin Keberpihakan Lewat Editorial Tak Ganggu Independensi dan Profesionalitas
Penampilan JK dalam debat kala itu tidak seperti yang dibayangkan banyak orang. Pria 72 tahun itu tidak menunjukan kemampuannya sebagai bekas orang nomor 2 di Indonesia yang pernah menduduki berbagai jabatan penting di pemerintahan. “Penampilan JK tidak sesuai dengan prediksi banyak orang,” ungkapnya.
Sebaliknya, Hatta berhasil membuktikan kualitasnya. Tampil tenang, dia menguasai debat yang berlangsung 90 menit itu. “Sebelumnya banyak kalangan yang underestimate Hatta. Mungkin karena belum dikasih kesempatan, sehingga banyak yang salah sangka. Ternyata Hatta mampu diandalkan untuk konsep-konsep besar, punya perhitungan strategis yang tidak diketahui banyak orang,” tuturnya.
BACA JUGA: Ketidaknetralan Demokrat untuk Perkuat Upaya Jegal Jokowi
Menurutnya, Hatta dan JK sebenarnya sama-sama menguasai persoalan yakni pembangunan sumber daya manusia serta ilmu pengetahuan dan teknologi. Hanya saja, pada momen-momen tertentu Hatta berhasil menunjukan kelasnya. “Sulit untuk tidak mengatakan Hatta unggul,” terangnya.
Firman menambahkan, debat semalam akan mempengaruhi elektabilitas masing-masing. Penampilan Hatta yang apik akan menjadi nilai tambah bagi pasangan Prabowo-Hatta. Sebaliknya, penampilan JK akan menurunkan elektabilitas Joko Widodo (Jokowi)-JK. “Prabowo-Hatta punya nilai lebih, keduanya punya kematangan. Jelas lebih menguntungkan timses untuk menjual jagoannya,” tuturnya. (jpnn)
BACA JUGA: Pengisian Kursi Kadis tak Lagi Mutlak di Tangan Kada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tujuh Pakar Siapkan Dua Pertanyaan Manis untuk Debat Capres
Redaktur : Tim Redaksi