Diapit Obama dan Jinping, Ini Komentar Jokowi

Selasa, 11 November 2014 – 09:33 WIB

jpnn.com - PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mendapat tempat terhormat dalam sesi foto bersama para pemimpin APEC 2014, di Watercube, Beijing, Senin (10/11).

Ia berdiri diapit di antara pemimpin besar dunia, yaitu Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Presiden China Xi Jinping, dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

BACA JUGA: Publik Bingung, Jokowi Harus Segera Jelaskan Kartu Sakti

Sesi foto berlangsung sangat meriah. Para pemimpin dunia yang datang satu per satu disambut oleh tarian dan lampu warna-warni di sepanjang jalan menuju arena Watercube.

Presiden Jokowi datang bersama Ibu Negara Iriana Widodo dengan memakai baju khas Tiongkok berwarna merah marun. Keduanya berbaur dengan pemimpin negara lain dan berbincang hangat.

BACA JUGA: KAGAMA Dorong Wujudkan Negara Maritim

Saat sesi foto pun dimulai, Presiden Jokowi berada di deretan depan bersama Presiden Rusia Vladimir Putin, lalu Presiden RRT Xi Jinping dan istri di sebelahnya, di sebelahnya lagi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana, baru Presiden Obama dan istinya Michelle. Mereka menggunakan pakaian dengan motif dan warna senada.

Kepada wartawan yang menemuinya wartawan di Hotel Kempinski, Beijing, Selasa (10/11), Presiden Jokowi menyampaikan makna dari posisinya saat sesi foto bersama pemimpin APEC itu.

BACA JUGA: KMP dan KIH Bakal Hadapi Wartawan

“Kamu harus lihat tadi misalnya makan malam seperti ini kenapa kanan saya Presiden Xi Jinping, kemudian di sana ada Pak Obama, di kirinya ada Pak Putin. Saya ada di mana?” kata Jokowi.

Apa maknanya Pak?

“Itu simbol, itu harus dibaca. Kita jadi rebutan gitu loh,” jawab Jokowi, seperti diberitakan laman setkab.

Namun demikian, Presiden Jokowi menegaskan dirinya bakal setia pada konstitusi.  ”Di tengah gitu, bebas aktif. Kamu jangan keluar dari rel konstitusi,” ujarnya. (*/ant/ES)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Potensi Masalah Hukum Kartu Sakti Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler