BOGOR – Seorang anak baru gede (ABG) yakni DN (15) warga Kampung Cibogo, RT 04/04, Desa Parigimekar, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, dicabuli di dalam mobil oleh tiga pemuda tetangganya sendiri, yakni IH (30), AC (27) dan IR (26)
Kepada wartawan Radar Bogor (grup JPNN), DN memaparkan, peristiwa nahas tersebut bermula ketika ia hendak pulang dari undangan acara temannya di sekitar Pasar Parung, Sabtu (10/9) pukul 21:00.
DN dan temannya Puji (17) dipanggil IH dan dua rekannya
BACA JUGA: Bayi Dibuang di Masjid
Mereka diajak pulang bareng menggunakan mobil Avanza warna krem dengan nopol B 8056 QTBACA JUGA: Karyawati Digagahi Empat Pria saat Angkot Berjalan
IH tidak kehabisan akal, setelah berbagai rayuan gombalnya gagal, IH memberikan minuman Mizone yang sudah dibubuhi obat bius. DN yang tidak menyadari akal bulus IH, pun menenggak minuman tersebut
BACA JUGA: Maling Spesialisasi Warnet Diringkus Polisi
¨Saya tidak ingat apa-apa setelah minum Mizone yang dikasih IH,¨ akunya.Mengetahui DN tak sadarkan diri, IH bersama AC dan IR memaksa DN yang sempoyongan akibat obat bius, untuk masuk mobilMobil pun melaju dengan kecepatan tinggi meninggalkan Parung.
Selama perjalanan, IH, AC dan IR secara bergantian mencumbu dan menggagahi tubuh mungil DN yang lemas dan tak mampu berontak¨Saya sadar kalau saya di-ituin (diperkosa) tapi badan saya lemas ga bisa berontak,” kata DN.
Mobil terus melaju, tubuh mungil DN pun terus digagahi, hingga akhirnya sampai di kawasan SukabumiDi Kampung Salakkopi, RT 07/04, Desa Lembursawah, Kecamatan Cantayan, Kabupaten Sukabumi, laju mobil berhenti di sebuah SPBU.
Saat ketiga pelaku keluar mobil untuk buang air kecil, DN yang sudah sedikit pulih dari pengaruh obat bius diam-diam keluar mobil dan berlari sambil berteriakWarga di sekitar SPBU pun langsung menghampiri DNNamun, ketika warga mencoba menangkap, ketiga pelaku berhasil melarikan diri dengan mobilnya
Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek CibadakTapi, karena korban dan pelaku merupakan warga Kabupaten Bogor, Polsek Cibadak menyerahkan kasus itu ke Polres Bogor guna ditindaklanjuti
“Saya sudah sadar waktu sampai di pom bensinKemudian saya keluar dan lari,” tutur DN yang diantar warga Kampung Salakkopi pulang ke rumahnya, Minggu (11/9).
Tidak terima dengan kelakuan tetangganya yang mencabuli anak gadisnya, ayah DN, Taming (40) melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Parung untuk membuat berita acara perkara (BAP)¨Sampai sekarang polisi belum berhasil menangkap ketiga pelaku, dan terlihat membiarkan kasus ini berlalu,” ungkap Taming kesal.
Sementara itu, Kapolsek Parung Kompol Rasidi membantah jika pihaknya tidak menyelidiki kasus iniSejak menerima laporan dari Polres Bogor, Rasidi mengaku ketiga pelaku tidak kembali lagi kerumahnya pasca peristiwa tersebut¨Kita tidak tahu di mana keberadaan ketiganyaYang jelas sampai saat ini, petugas terus mencari,¨ tegas Rasidi.
Ia mengimbau kepada ketiga pelaku untuk menyerahkan diriBahkan, ia juga men-deadline ketiga pelaku hingga Minggu (18/9) untuk menyerahkan diri¨Kalau Minggu ini ketiga pelaku belum juga menyerahkan diri, kita akan tetapkan sebagai tersangka,¨ tandasnya(yus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mus Mulyadi Kabur dari Lapas Ketapang
Redaktur : Tim Redaksi