DIborgol Saat Dirawat, Napi Protes

Senin, 31 Mei 2010 – 10:44 WIB
GORONTALO – Pengamanan ekstra ketat yang diberlakukan Lapas Gorontalo terhadap salah seorang narapidana Fandy Liputo diprotes pihak keluargaPasalnya, meski saat ini sementara terbaring di Rumah Sakit Aloei Saboe, namun Fandy masih tetap diborgol oleh salah seorang petugas lapas.

Yasrin Liputo, orang tua Fandy Liputo menyatakan keberatan dengan sikap petugas lapas tersebut

BACA JUGA: Maut Di Nagreg, 8 Tewas, 12 Luka Berat

Alasannya, anaknya sudah mendapat jaminan sehingga tidak perlu diborgol
Menurut Yasrin, akibat diborgol anaknya kesulitan untuk buang air

BACA JUGA: Guru Edarkan Uang Palsu

"Anak saya sudah tiga hari dirawat di sini (RSAS,red) dan tidak diborgol karena sudah mendapatkan jaminan
Namun hari ini ada seorang petugas lapas yang datang dan langsung memborgol anak saya dan langung pergi begitu saja

BACA JUGA: Laporan Dicuekin, Lapor Propam

sehingga anak saya kesulitan untuk buang air," ungkap Yasrin.

Istri Yasrin, Ratna Humunggio juga mengaku sangat terpukul saat mengetahui anaknya harus diborgolRatna mengaku anaknya tidak ada niatan untuk melarikan diri karena sudah menghabiskan masa tahanannya kurang lebih 2 tahun dari vonis hukuman 5 tahun"Saya sudah memohon kepada petugas lapas tersebut agar tidak memborgol anak saya namun petugas lapas tersebut tidak menghiraukan dan tetap memborgol anak saya," ungkap Ratna berlinang air mata.

Saat dimintai keterangan oleh Gorontalo Post, S.Yusuf salah seorang petugas Lapas mengaku hal yang dilakukan oleh petugas lapas saat itu sudah sesuai Prosedur, S.Yusuf mengaku tindakan yang diambil oleh rekannya tersebut semata-mata dengan pertimbangan kekhawatiran jangan sampai pasien yang juga berstatus Napi tesebut melakukan hal-hal yang tidak diinginkan"Menurut saya hal itu sudah sesuai prosedur, petugas hanya khwatir jika Napi tersebut berbuat hal-hal yang tidak diinginkan," ungkap S.Yusuf.(Tr-09)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Kriminalitas, Hidupkan PAM Swakarsa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler