jpnn.com - MENDAPAT dua musibah secara beruntun di tahun 2014, Malaysia Airlines terancam eksistensinya di dunia penerbangan internasional. Hal ini menimbulkan pemikiran untuk merombak total maskapai penerbangan tersebut.
Seperti dilansir BBC, perusahaan investasi Malaysia Khazanah Nasional, berencana untuk membeli saham Malaysia Airlines. Konsekuensinya, Malaysia Airlines akan tercoret dari bursa saham.
BACA JUGA: Edward Snowden Bakal Menjadi Warga Negara Rusia
Namun pembelian ini akan berdampak positif buat Malaysia. Dengan pembelian itu maka Malaysia akan memiliki saham Malaysia Airlines secara penuh.
Khazanah saat ini memiliki 69,4 persen saham Malaysia Airlines. Mereka menawarkan untuk membayar 0,27 ringgit per saham.
BACA JUGA: Embargo Mamin dan Blokade Penerbangan
Seperti diketahui Malaysia Airlines MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing hilang pada 8 Maret 2014. Hingga kini MH370 belum ditemukan.
Juli lalu, Malaysia Airlines kembali jatuh di Ukraina. Pesawat dengan nomor penerbangan MH17 itu diduga ditembak jatuh oleh kelompok separatis pro Rusia. (abu/jpnn)
BACA JUGA: Penjara Seumur Hidup untuk Petinggi Khmer Merah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Edward Snowden Bisa Tinggal di Rusia 3 Tahun Lagi
Redaktur : Tim Redaksi