Diintai dari Balik Bukit, Andi Aco Disergap, Dor! Dor!

Rabu, 25 Januari 2017 – 07:11 WIB
Perburuan DPO. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Gabungan unit Jatanras dan Resmob yang tergabung dalam Tim Khusus Anti Bandit (TEKAB) Tinombala Polda Sulteng memburu DPO bernama Andi Aco.

Tim berangkat dari Kota Palu menuju Kabupaten Donggala, Selasa (24/1). Sampai di sana, diwarnai tembakan, mereka berhasil melumpuhkan Andi Aco saat berada di Desa Lombonga, Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala.

BACA JUGA: Ribut dengan Istri, Ambil Pisau, Keluar Rumah, Jleb!

LAPORAN: Moh.Faisal

ANDI ACO, adalah salah satu tahanan Polda Sulteng yang berhasil kabur dari sel Polda pada 2015 silam.

BACA JUGA: Korban Ratusan, Guru Honorer dan Wanita Cantik Dibekuk

Sejak peristiwa itu, tim Direktorat Reskrimum Polda Sulteng langsung membentuk tim untuk melakukan pengejaran.

Selama dua tahun proses pengejaran, TEKAB Tinombala yang di dalamnya tergabung aparat dari Unit Jatanras dan Resmob Polda Sulteng, akhirnya berhasil melacak keberadaan Andi Aco.

BACA JUGA: Jatah dari Ortu Ngadat, kok Begini Caranya Broo? Parah!

Keberhasilan melacak spesialis Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) di tiga wilayah itu yakni Kota Palu, Kabupaten Parimo, dan Kabupaten Donggala, langsung ditindaklanjuti.

TEKAB Tinombala Polda Sulteng menurunkan informan. Di setiap sudut Desa Labonga dan sekitarnya seperti Desa Labean dan Desa Malei, diintai oleh sang informan.

Pada Selasa dini hari (24/1) sekitar pukul 02.00 Wita, TEKAB Polda Sulteng yang dipimpin Kanit Resmob AKP Romy, berangkat ke Desa Labonga untuk melakukan penangkapan Andi Aco dan kawan-kawan.

Dengan menggunakan tiga kendaraan operasional, TEKAB Tinombala Polda Sulteng tiba di Desa Malei Senin sore.

Dengan kondisi mata masih mengantuk, mereka pun tidak mau buang-buang waktu. Dengan peralatan lengkap, baik pistol maupun senjata laras panjang, mereka langsung menuju ke Desa Lambonga dengan cara berjalan kaki.

Untuk menuju titik persembunyian Andi Aco dan kawan-kawannya, mereka pun jalan kaki, menembus medan yang sulit. Bebatuan dan sungai yang airnya cukup dingin harus mereka lewati.

Kurang lebih satu jam perjalanan tepatnya pukul 1705.00 wita kemarin, aparat gabungan Dit Reskrimum Polda Sulteng ini akhirnya sampai di lokasi tempat persembunyia Andi Aco dan CS-nya.

Di sana, mereka langsung melakukan pemantauan dari balik bukit titik utama persembunyian DPO Polda Sulteng tersebut.

Setelah memastikan bahwa target mereka berada di lokasi yang sesuai lidik, mereka pun menyusun strategi penangkapan. Setelah strategi tersusun dengan rapi, mereka langsung mengambil senjata masing-masing.

“Luar biasa perjuangan menangkap DPO (Andi Aco,red) hari ini. Biar dingin dan celana basah karena melewati sungai, kami senang karena berhasil menangkap target kami,”cerita Kanit Resmob Dit Reskrim Polda Sulteng AKP Romy sembari meminum air mineral karena kecapekan, di RS Bhayangkara Palu Selasa kemarin.

Ketika masuk dalam wilayah Andi Aco, puluhan anak didik Andi Aco yang hendak dijadikan sebagai pelaku kejahatan langsung berhamburan lari.

TEKAB Tinombala Polda Sulteng yang tidak mau tergetnya lolos langsung melepaskan tembakan kea rah Andi Aco dan kawan-kawan yang berupaya meloloskan diri.

“Alhamdulillah, berkat usaha anggota kami berhasil menangkap Andi Aco. Selain Andi Aco, kami juga berhasil meringkus satu anggotanya bernama Dandi yang sesuai pengakuannya pernah mencuri motor di Kabupaten Parimo dan dan Kabupaten Donggala,”ungkap AKP Romy, yang wajahnya masih berkeringat ini.

Ketika pasukan TEKAB Tinombala Polda Sulteng menghujani peluru ke arah Andi Aco dan rekannya, timah panas bersarang di kedua lutut bagian belakang sasaran.

Ketika melihat Andi Aco terjatuh, beberapa pasukan langsung mengambil Andi Aco dan membawa ke mobil mereka yang letaknya 1 kilo meter dari lokasi penggerebekan.

“Motor hasil curiannya, disembunyikan disekitar hutan yang ada sungainya. Memang, lokasinya strategis dan cocok dijadikan tempat persembunyian,”jelas Romy yang terlihat sangat gembira atas hasil tangkapan anggotanya.

Setelah Andi Aco dan barang buktinya sudah diamankan, pasukan anti bandit kembali berhasil menangkap satu anggota Andi Aco bernama Dandi (17).

Saat ditangkap, belum ditanya Dandi sudah mengaku pernah mencuri motor di daerah Desa Tambu, Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala sebanyak dua kali.

“Penggerebekan berhenti sekitar pukul 05.30 wita tadi (kemarin,red). Setelah itu, kami langsung membawa Andi Aco dan Dandi ke kantor Dit Reskrimum Polda Sulteng, untuk dilakukan penyelidikan,”kata Romy.

Dalam perjalanan, TEKAB Tinombala Polda Sulteng akhirnya sampai di Kota Palu sekitar pukul 02.20 wita Selasa kemarin.

Sesampainya di Palu, mereka langsung membawa Andi Aco yang terkena tembakan ke RS Bhayangkara Palu untuk dilakukan perawatan medis.

Sementara Dandi, langsung digirng ke Dit Reskrimum Polda Sulteng untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Kami sementara melakukan pengembangan. Soalnya, masih ada rekan Andi Aco yang sedang kami kejar. Mudah-mudahan, secepatnya jaringan Andi Aco bisa segera tertangkap,” harap Dir Reskrimum Polda Sulteng, Kombes Pol Helmi Kwarta di ruangan press room Polda Sulteng kemarin.(*)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nih Wajah Perampok Sadis, Korban Dimasukkan ke Peti


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler