jpnn.com, TARAKAN - Kakak dan adik, sebut saja Mawar (7) serta Melati (9) mengalami kejadian sangat memilukan.
Keduanya dicabuli pria tak dikenal setelah diiming-imingi uang Rp 2 ribu.
BACA JUGA: Ricky Doyan Nonton Film Panas, Sama Pacar Jadi Ganas
Saat itu, keduanya dibawa ke sebuah toko di Tarakan, Kalimantan Utara.
Kabag Humas Polres Tarakan Iptu Irianto Zebua menerangkan, Mawar dan Melati dijemput pria tak dikenal sepulang sekolah.
BACA JUGA: Kisah Siswi MTsN Kabur Dengan Pria 40 Tahun
“Ibu kandungnya mengatakan, biasanya dia sendiri yang menjemput kedua anaknya ini di sekolahnya. Bila tak dijemput kadang kala mereka jalan kaki, karena antara sekolah dan rumah mereka tidak terlalu jauh. Saat kejadian saat itu, Mawar dan Melati tidak dijemput ibunya, sehingga ada pria tak dikenal yang menjemput mereka langsung di sekolahnya,” ungkap Zebua sebagaimana dilansir Prokal, Jumat (24/3).
Dari hasil penyelidikan, keduanya dijemput pria paruh baya dengan menggunakan sepeda motor.
BACA JUGA: Ruang Kelas Jadi Saksi Bisu Ulah Guru SD terhadap Murid
“Saat sampai di rumah, si pelaku meminta izin kepada ibunya tanpa melepas helm yang dikenakannya dengan dihalangi kaca penglihatan yang gelap, untuk membawa mereka belanja di toko. Ibu korban ini langsung saja mengizinkan meskipun sebenarnya dia tidak tahu siap pria tersebut,” jelasnya.
Dia menambahkan, pelaku membawa Mawar dan Melati ke sebuah toko di Pasar Beringin.
“Dari keterangan Mawar dan Melati, mereka dipangku oleh pelaku secara bergantian. Pelaku melakukan hal-hal yang tak pantas sambil menunggu barang belanjaan,” tambahnya.
Setelah pelaku puas, Mawar dan Melati dikembalikan ke rumahnya.
Kejadian itu terbongkar setelah Mawar dan Melati mengeluh kesakitan saat buang air kecil.
“Setelah kejadian itu, ibunya baru melaporkan kalau anak-anaknya baru saja menjadi pencabulan dari pria yang tak ia kenal,” ungkap Zebua. (eru/ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Ini Belai Rambut Balita, Lalu Memeluk, Hmmm...
Redaktur & Reporter : Ragil