jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan waktu pelantikan dirinya adalah hari yang bersejarah.
Menurut AHY, pelantikan dirinya adalah momen Partai Demokrat kembali ke pemerintahan.
BACA JUGA: Reaksi AHY Ditanya soal KSP Moeldoko Tak Hadiri Pelantikannya di Istana, Waduh
Bukan hanya dirinya, ayah dari AHY, yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang merupakan eks Presiden Indonesia juga bersyukur atas pelantikan tersebut.
“Beliau tentunya juga bersyukur karena ini menjadi sebuah momentum Partai Demokrat kembali ke pemerintahan,” ucap AHY di Istana Negara, Rabu (21/2).
BACA JUGA: Angkat AHY Jadi Menteri ATR/BPN, Jokowi Berpesan 3 Hal Ini
Ketua Umum Partai Demokrat itu pun mengingatkan sudah sembilan tahun empat bulan partainya berada di luar pemerintahan.
Partai Demokrat sendiri memang tak bergabung ke koalisi Jokowi sejak eks Wali Kota Solo itu menjabat sebagai presiden sejak 2014.
BACA JUGA: Sebelum Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, AHY Dapat Wejangan Khusus dari Hadi Tjahjanto
“Banyak yang mungkin belum menyadari Demokrat selama sembilan tahun empat bulan berada di luar pemerintahan,” kata dia.
AHY menuturkan bila Partai Demokrat bergabung dengan pemerintahan maka lebih bisa memperjuangkan nasib rakyat.
Selama ini, kata dia, Partai Demokrat hanya berupaya memperjuangkan nasib rakyat melalui legislatif atau parlemen sebagai oposisi pemerintahan.
“Apa yang kami perjuangan selama ini bisa lebih direalisasikan jika Demokrat bergabung di pemerintahan secara langsung karena kebijakan itu di tangan eksekutif, walaupun perjuangan di parlemen juga sangat penting,” tuturnya.
“Dengan demikian, menjadi langkah baru bagi kami semua keluarga besar Partai Demokrat untuk berkontribusi dalam pemerintahan Kabinet Indonesia Maju menuju akhir masa kepemimpinan,” tambah AHY.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri ATR/BPN dan Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam di Istana Kepresidenan, pada Rabu (21/2).
Pelantikan ini sesuai Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 34/P Tahun 2024.
Jokowi membacakan sumpah yang kemudian diikuti oleh putra Presiden kelima dan keenam Susilo Bambang Yudhoyono itu.
"Sebelum saya mengambil sumpah berkenaan dengan pengangkatan Saudara sebagai Menteri ATR/BPN. Saya akan bertanya kepada saudara, Bersediakah saudara untuk diambil sumpah?" ujar Jokowi.
"Bersedia," jawab AHY.
"Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya, akan setia kepada Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Jokowi membacakan sumpah yang diikuti AHY. (mcr4/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Tegaskan tidak Ragu Tunjuk AHY jadi Menteri ATR/BPN, Ini AlasannyaÂ
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi