Dino Ajak Konglomerat Patungan Selamatkan Satinah

Rabu, 26 Maret 2014 – 16:37 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Peserta calon presiden (capres) Konvensi Partai Demokrat Dino Patti Djalal memiliki solusi untuk menyelamatkan TKI asal Semarang yang terancam hukuman mati di Arab Saudi, Satinah. Menurutnya, saat ini yang paling mampu menyelamatkan Satinah adalah para konglomerat.

"Kita kan kejar deadline 3 April, yang paling praktis itu konglomerat Indonesia menyumbang. Kan butuh Rp 21 miliar, sudah Rp 12 miliar kalau konglomerat nyumbang, mereka bisa tunjukkan solidaritas sosial seluruh rakyat Indonesia. Saya mau ketuk hati konglomerat Indonesia untuk menyumbang," kata Dino di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (26/3).

BACA JUGA: Habibie Kritisi Leopard Milik TNI

Secara pribadi, lewat Migrant Care, Dino sendiri sudah memberikan bantuan untuk Satinah. Ia mengaku menyumbangkan uang sebesar Rp 5 juta.

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini mengaku ikut menyumbang karena tidak setuju dengan penerapan hukuman pancung. Menurutnya, jenis hukuman seperti itu sangat primitif dan tidak sesuai lagi dengan perkembangan jaman.

BACA JUGA: Polisi Ceroboh Jangan Diberi Izin Pegang Senpi

"Hukuman pancung itu sebaiknya dihindari, sudah tidak jaman lagi. Kejahatannya jangan dianggap nggak ada, dia sudah akui itu. Kita harus jelas, kita tak simpati pada kejahatannya. Kita ambil sikap atas hukuman pancung yang nggak sesuai dengan abad 21," pungkasnya. (dil/jpnn)

BACA JUGA: Buka Peluang Koalisi, Hanura Tetap Usung Win-HT

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua DPRD Banten Dicecar Soal Tanah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler