jpnn.com, JAYAPURA - Ratusan pasukan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi berhasil mengendalikan situasi kamtibmas di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Satgas Nemangkawi bergerak ke Beoga setelah terjadi kasus penembakan dilakukan gerombolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) kepada tiga warga sipil yang tewas dalam sepekan terakhir.
BACA JUGA: KKB Makin Keji, Wakil Ketua MPR Berduka dan Minta Pemerintah Lebih Tegas
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Al Qudusy saat dikonfirmasi dari Jayapura, Jumat (16/4), membenarkan situasi kamtibmas di Beoga Puncak telah berangsur kondusif.
Kombes Iqbal menyebut, serangkaian kasus kriminal dilakukan KKB di wilayah Distrik Beoga Kabupaten Puncak Papua di antaranya pembakaran helikopter dan penembakan tiga warga sipil tidak bersalah.
BACA JUGA: Udin Ditembak KKB, Pasukan TNI-Polri Langsung Bergerak
Saat ini aparat gabungan Satgas Ops Nemangkawi TNI-Polri dipimpin langsung Kaops Nemangkawi Polri Brigjen Pol Rocyke Harry Langie dan Kaops Nemangkawi TNI Brigjen Tri Budi Utomo melakukan pemulihan situasi kamtibmas di Distrik Boega Kab Puncak.
"Puji Syukur situasi kamtibmas masyarakat Beoga berangsur kondusif, beberapa titik di wilayah Beoga telah dikuasai TNI/Polri,"ungkap Kaops Nemangkawi Polri Brigjen Pol Rocyke Harry Langie.
BACA JUGA: Pasti AG dan HH Tak Menduga Ini Terjadi, Selamat Tinggal Nasi Goreng...
Ditambahkan Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal, sudah tiga hari dilakukan pergeseran pasukan Ops Nemangkawi TNI/Polri di wilayah Beoga Puncak.
Tak hanya itu, menurut Kombes Iqbal, pasukan Ops Nemangkawi TNI/Polri yang berada di Distrik Ilaga juga melakukan penyisiran Kelompok KKB dari arah Ilaga menuju Beoga.
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Iqbal berharap masyarakat untuk tetap tenang karena aparat keamanan TNI/Polri yang tergabung dalam Ops Nemangkawi TNI/Polri akan terus menjaga dan melindungi masyarakat di wilayah Beoga dan sekitarnya.
"Percayakan kepada aparat keamanan untuk terus berusaha untuk ciptakan situasi kondusif, selain pengejaran kelompok KKB yang melakukan tindakan kriminal pembakaran fasilitas sekolah, penembakan dua guru dan satu tukang ojek. Cepat atau lambat Kelompok Kriminal ini pasti tertangkap," tegas Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Iqbal. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Soetomo