jpnn.com, SEMARANG - Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani meluncurkan perpustakaan digital (e-Library), Jumat (1/10).
Askolani mengapresiasi Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng DIY yang telah berinovasi dan menjadi pionir perpustakaan digital di Bea Cukai.
BACA JUGA: Askolani: Nilai Barang Tegahan Bea Cukai Mencapai Rp 12,5 Triliun
Menurutnya, keberadaan e-Library itu sesuai semangat learning organization yang digaungkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Saya berharap e-Library ini dapat dimanfaatkan secara maksimal dan dapat dikembangkan dalam skala yang lebih luas di seluruh unit Bea Cukai,” pesan Askolani.
BACA JUGA: Tantangan Sri Mulyani untuk Dirjen Baru Bea Cukai Askolani
Kepala Kanwil Bea Cukai Jateng dan DIY Muhamad Purwantoro menyampaikan di era digital yang terus berkembang menjadi tantangan sebuah organisasi untuk terus melakukan penyesuaian dari segala bidang.
“Segalanya berjalan sangat cepat sehingga kita juga dituntut untuk mencari solusi yang paling efektif dan efisien dengan terus belajar dan mengembangkan diri,” ujar Purwantoro.
BACA JUGA: Bea Cukai Jateng DIY Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini
Purwantoro berharap e-Library ini bertujuan untuk menambah pilihan sarana untuk belajar melalui literasi digital dengan konten-konten bertema khas dan relevan dengan pelaksanaan tugas dan fungsi Bea Cukai.
Perpustakaan digital ini juga dilengkapi dengan sarana hiburan yang dapat dimanfaatkan oleh para pengunjungnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi