jpnn.com - JAKARTA - Untuk mensukseskan program e-KTP, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta akan mengambil langkah pro aktif. Rencananya, Disdukcapil akan mendatangi langsung warga untuk melakukan pencatatan data bagi pembuatan e-KTP.
Langkah ini diterapkan khususnya untuk membantu para siswa sekolah menegah yang baru beranjak 17 tahun pada tahun depan. Disdukcapil akan menyebar sejumlah mobil dan motor layanan rekam data e-KTP di sekolah-sekolah ibu kota.
BACA JUGA: Mau Direlokasi, PKL Dibebaskan Sewa 6 Bulan
"Akan ada 16 mobil dan 13 unit motor yang akan digunakan dalam program ini," kata Kepala Disdukcapil Purba Hutapea di Jakarta, Rabu (31/7).
Melalui layanan ini, para siswa tidak perlu menunggu lama untuk membuat e-KTP. Selain itu mereka juga tidak perlu repot-repot mengurus pembuatan kartu identitas elektronik tersebut ke kantor kelurahan masing-masing.
BACA JUGA: Tindak PKL Ngeyel, Ahok Libatkan Hakim dan Jaksa
Model pelayanan jemput bola ini juga akan digunakan untuk membantu warga lansia dan sakit parah serta warga yang tinggal di tempat kumuh. Kedepannya akan dilakukan penambahan dua unit kendaraan untuk setiap wilayah di DKI Jakarta.
"Wali kota yang atur titik lokasinya dimana saja. Sesuai permintaan wali kota di tempat-tempat yang banyak dilayani, wali kota kan mendapatkan data dari lurah dan RT/RW setempat," ujar Purba.
BACA JUGA: Patuhi KPK, Ahok Batal Izinkan PNS Mudik Pakai Mobil Dinas
Dengan langkah ini, target pemerintah agar seluruh warga negara Indonesia memiliki e-KTP pada tahun 2014 diharapkan dapat tercapai.
"Setelah perekaman, kita kirim ke Kemendagri. Jadi cepat dicetak," tandasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Samakan Oknum Penyewa Lapak dengan Koruptor
Redaktur : Tim Redaksi