jpnn.com, SAMPIT - Kartika Seriani meninggal dunia setelah dicekik suaminya, Said Johar, saat mengutak-atik telepon genggamnya di rumahnya di Jalan Walter Conrad, Kecamatan Baamang, Sampit, Kalimantan Tengah, Senin (31/12).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu Said mencoba menyentuh Kartika di kasur. Namun, Kartika menolak.
BACA JUGA: Ogah Disentuh Malah Main HP, Kartika Tewas Dicekik Suami
Wanita 48 tahun itu justru asyik dengan telepon genggamnya. Said kembali mencoba menyentuh istrinya.
Walakin, Kartika kembali menolak. Selain itu, dia juga menggigit jari suaminya.
BACA JUGA: Rekonstruksi Kasus Suami Bunuh Istri, Tunggu Pelaku Pulih
Said langsung naik pitam. Dia mencekik leher Kartika. Akibatnya, Kartika meninggal dunia karena kehabisan napas.
Said yang mengetahui istrinya meninggal lantas pergi ke rumah keluarganya di Mentaya Seberang, Kecamatan Seranau.
BACA JUGA: Pembunuh Istri Dibekuk di Hutan, Gagal Bunuh Diri
Dia lantas menceritakan perbuatannya. Said akhirnya menyerahkan diri ke kantor polisi dengan diantar keponakannya.
Reski Yuliani, anak kandung korban, mengatakan bahwa bahtera rumah tangga kakaknya dan Said memang sedang goyah.
Menurut Reski, kakaknya sudah mengajukan gugatan cerai sejak sebulan yang lalu.
"Mereka sudah menikah dari tahun 2004," ucap Reski, Senin (31/12).
Sementara itu, Kapolsek Baamang AKP Agoes Trigonggo mengatakan, pihaknya telah mendatangi rumah korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Selain itu, pihaknya juga sudah mengevakuasi korban dan melakukan visum di RSUD dr Murjani Sampit.
“Pelaku sudah kami jemput dan diamankan,” kata Agoes. (ais/ami/ndy/k16/prokal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Bunuh Istri yang Sering Keluar Malam
Redaktur : Tim Redaksi