jpnn.com - PALANGKA RAYA - Polisi telah menemukan jaket warna hitam yang diduga milik pelaku pembunuhan si janda cantik Rahmawati alias Iyank (25).
Sidik jari yang diduga milik pembunuh pemilik counter handphone "Yank Ponsel" di Jalan G Obos depan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, juga sudah dikantongi.
BACA JUGA: Satpam Menjambret Istri Polisi, Remuuuk...
Jauh hari sebelumnya sepada motor milik korban yang sempat hilang setelah kejadian Minggu (4/1) sore itu juga sudah didapatkan di Sampit.
Namun, hingga memasuki tiga pekan pascapembunuhan, pelaku belum juga berhasil dibekuk. Sketsa wajahnya sudah jelas dan disebar ke khalayak, sepertinya tidak efektif.
BACA JUGA: Sopir Maut Christoper juga Terancam jadi TSK Narkoba
Kapolres Palangka Raya, AKBP Hendra Rochmawan SIK memastikan pihaknya terus melakukan pengembangan dan penyelidikan.
“Saya tetap optimis bisa menungkap kasus ini. Hanya tinggal bukti maka pelaku bisa diungkap. Intinya sedikit lagi dan minta doanya," kata Hendra, seperti diberitakan Kalteng Pos online (Grup JPNN).
BACA JUGA: Perampok Mobil Dibekuk Gara-gara Terjebak Macet
Sementara itu, Kasat Reskim AKP M Ali Akbar SIK mengatakan tidak akan berhenti melakukan penyidikan dan akan dikembangkan lagi pemeriksaan saksi.
Pihaknya juga mengamankan rak piring milik korban yang ditemukan adanya sidik jari orang yang diduga milik pelaku.
"Yang jelas kita tidak berhenti untuk melakukan penyidikan. Kami terhambat pada alat bukti untuk menangkap pelaku yang diduga sebagai pembunuh Iyank," ucap Ali.
Hingga kini, lanjutnya, sejumlah anggotanya sudah disebar untuk mengejar pelaku. Dugaan kuat, pelaku merupakan orang dekat korban dan mengetahui kondisi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Intinya kami terhambat minimnya saksi dan terhambat pada alat bukti. Sehingga kita perlukan keterangan saksi untuk mengumpulkan alat bukti," katanya.
"Target kami semua orang terdekat korban. Kemudian untuk tiga orang yang diduga sebagai pelaku berdasarkan dari keterangan saksi-saksi dari ciri-ciri fisiknya dan yang pasti kami akan lengkapi alat bukti," pungkasnya.(iha/ron/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bekuk Penjual Satwa Langka
Redaktur : Tim Redaksi