Ditolak Dua Fraksi, DPR Lanjutkan Pembangunan Gedung Baru

JAKARTA - Setelah melalui perdebatan panjang dalam rapat konsultasi antara pimpinan DPR, pimpinan fraksi dan pimpinan BURT, akhirnya DPR memutuskan untuk tetap melanjutkan rencana pembangunan gedung baru DPR tahun 2011 iniMeski demikian keputusan itu tidak bulat mendapat persetujuan fraksi-fraksi di DPR.

"Dari sembilan fraksi yang ada hanya dua yang menolak rencana pembangunan gedung tersebut yakni Fraksi PAN dan Fraksi Partai Gerindra

BACA JUGA: Hanya Mempelopori, Agung Tak Ingin Dilibatkan

Dari fakta tersebut, Rapat juga memutuskan untuk tidak membawa hasil keputusan rapat konsultasi pimpinan ini kedalam sidang paripurna DPR," tegas Wakil Ketua DPR, Anis Matta kepada wartawan di gedung DPR RI, Kamis (7/4), usai rapat konsultasi

Anis yang ditunjuk Ketua DPR Marzuki Alie untuk menjelaskan hasil rapat itu mengungkapkan, rapat berlangusng alot

BACA JUGA: Peran Dibatasi, Jatah Menteri PKS Dikurangi

Bahkan terjadi perdebatan panjang dan harus membuka risalah rapat tentang rencana pembangunan gedung baru DPR yang diproses oleh DPR periode sebelumnya, hingga kesepakatan terakhir rapat konsultasi pimpinan DPR pada Oktober 2010

"Di dokumen Oktober 2010 terungkap penundaan rencana pembangunan gedung hanya berlaku sampai awal tahun 2011 ini

BACA JUGA: Kawin Campur Bisa Ajak Pasangan jadi WNI

Setelah proses penundaan itu berakhir, maka mayoritas fraksi dalam rapim tadi menyetujui rencana harus tetap jalanKecuali Fraksi PAN dan Gerindra," kata Anis, politisi Partai PKS itu.

Terhadap berbagai permintaan dari masyarakat dan alasan penundaan hingga awal 2011 ini, kata Anis, sudah diakomodir dalam perencanaan pembangunan gedung baru DPR"Termasuk protes masyarakat soal efisiensi anggaranSemua sudah dievaluasi."

Saat diminta alasan dari Fraksi PAN dan Gerindra menolak melanjutkan rencana pembangunan gedung baru DPR, Anis Matta menolak memberikan keterangan“Alasan penolakan Fraksi PAN dan Fraksi Gerindra, saya serahkan kepada masing-masing fraksi itu untuk menjelaskannya,” elak Anis(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar: Pro-kontra Gedung DPR Tak Pengaruhi Setgab