Diusulkan Buka Kantor Perwakilan

Sabtu, 07 November 2009 – 22:27 WIB
JAKARTA- Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur diusulkan membentuk badan perwakilan khusus di Jakarta yang bertugas menjembatani kepentingan Kaltim dengan pemerintah pusatBadan ini nantinya menjadi penghubung bila pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan ekonomi maupun politik, yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pembangunan Kaltim ke depan

BACA JUGA: Tembak Bawahan, Wakapolres Diperiksa

Usulan ini dikemukakan Wali Kota Bontang Andi Sofyan Hasdam, setelah mempelajari penghapusan  Dana Alokasi Umum (DAU) Kaltim pada tahun anggaran 2010.

"Idenya diadopsi dari Pemprov Sulawesi Selatan
Dengan penghubung itu, semua kebijakan terkait daerah baik yang merugikan atau menguntungkan bisa segera disikapi dengan cepat," jelasnya

BACA JUGA: Desak Moratorium Penebangan Hutan

Namun usulan Sofyan Hasdam tersebut dinilai tak efisien oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) pemilihan Kaltim, Bambang Susilo
Menurut dia, lebih baik fungsi lembaga perwakilan seperti DPD dan DPR RI dimaksimalkan.

Terlebih, dua wakil rakyat pemilihan Kaltim periode 2009-2014, yakni Emir Moeis dan dirinya menduduki posisi cukup penting

BACA JUGA: Sudah 70 Persen Lahan di Kalbar Kritis !

Emir dipercaya sebagai Ketua Komisi XI DPR RI yang menangani keuangan, sedangkan Bambang terpilih menjadi Ketua Komite II DPD, yang membidangi sumberdaya manusia, perhubungan, pembangunan daerah tertinggal, pekerjaan umum, dan infrastruktur.

Dengan kondisi seperti ini, Bambang mengajak seluruh kepala daerah dan DPRD di Kaltim untuk berkonsultasi ke DPD sebelum mendatangi instansi terkait di JakartaSebagai wakil rakyat yang non partisana, aspirasi daerah bisa langsung disalurkan dibanding diajukan sendiri, yang harus melalui birokrasi di departemen yang ditujuBambang bahkan menyanggupi datang ke Kaltim, bila benar-benar diperlukan"Tapi dengan catatan bawa data, jadi bisa kita bantu," sambungnya(pra)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat Polri Mulai Dievakuasi


Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler