Dokter Jadwalkan Angkat Silikon Payudara Malinda

Operasi tak Bisa Dilakukan di RS Polri

Sabtu, 11 Juni 2011 – 06:39 WIB

JAKARTA - Radang payudara yang diderita Malinda Dee segera ditanganiTim dokter akan mengangkat silikon di payudara tersangka pencucian dan penggelapan dana nasabah Citibank senilai Rp 16 miliar itu pada Selasa (14/6) pekan depan

BACA JUGA: Izin Pemeriksaan Awang Kembali Macet

Namun, rencana itu bisa berubah jika kondisi Malinda kembali drop.

"Rencananya begitu
Itu dengan asumsi bahwa kondisi dia terus membaik dan siap untuk dioperasi," kata Kepala Bidang Pelayanan Medis RS Polri Kombespol Ibnu Hajar di Jakarta kemarin (10/6).

Dokter asal Sumenep, Madura, ini menambahkan, kondisi Malinda memang naik turun

BACA JUGA: TNI AD Siapkan Tujuh Jenderal

Terutama tekanan darahnya
Beberapa waktu lalu tekanan darahnya mencapai 200/190 mmHg, 180/120 mmHg, bahkan hingga 240/130 mmHg

BACA JUGA: Nazaruddin dan Istrinya Bisa Dijemput Paksa

Padahal, tekanan darah normal berkisar 120/70 mmHg atau 120/80"Kalau dipaksakan dioperasi, bisa berbahaya," kata Ibnu.

Tekanan darah yang sangat tinggi itu, imbuh Ibnu, bisa jadi disebabkan radang yang dialami istri siri artis Andhika Gumilang tersebutNamun, bisa jadi juga karena Malinda memang memiliki bakat hipertensi turunanKarena itu, pihaknya berupaya menjaga stabilitas kondisi Malinda agar bisa segera diambil tindakan medis"Kami jaga agar tidak stres dan pasien rileks," katanya.

Ibnu menambahkan, pengangkatan silikon itu tidak bisa dilakukan di RS PolriRumah sakit di Kramat Jati, Jakarta Timur, tersebut tidak memiliki peralatan yang diperlukanDokter bedah plastik yang menangani Malinda merekomendasikan RSCM (RS Cipto Mangunkusumo) dan RS Siloam Jakarta.

Kata Ibnu, radang payudara Malinda harus segera diatasiJika tidak, penyakit tersebut bisa semakin buruk bahkan menyebabkan kankerSilikon yang bocor dan masuk ke pembuluh darah berpotensi menyebabkan penyakit serius"Malinda memiliki faktor risiko yang sangat tinggi," katanya.

Di bagian lain, kuasa hukum Malinda, Hallapancas Simanjuntak mengatakan, pihak keluarga meminta perempuan asal Aceh itu dirawat di RS Inernasional BintaroRumah sakit tersebut dianggap lebih mumpuni menangani penyakit Malinda.

Hallapancas juga bergeming terhadap kritikan publik soal penggunaan bantuan sosial Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) untuk meng-cover ongkos pengobatan MalindaAlasannya, Malinda adalah warga negara yang kesehatannya dijamin pemerintahApalagi dia adalah tahanan Bareskrim Mabes Polri"Apakah (Jamkesmas) itu digunakan atau tidak, itu kan hak ibu," katanya.

Meski begitu, kata dia, pihaknya tetap akan melihat jumlah ongkos pengobatanKalau tak terlalu besar, Malinda akan membayarnya sendiri"Kalau tidak mampu membiayai, ya kita gunakan fasilitas itu," katanya(aga/nw)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud MD Nyanyi di YouTube


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler