jpnn.com, DENPASAR - Seorang dokter muda berinisial SCJ bersimbah darah di kediamannnya, Jalan Badak Agung, Sumerta Kelod, Denpasar Timur, Minggu (2/1) malam pukul 23.30 WITA.
Dilansir dari bali.jpnn.com, korban ditemukan dalam posisi duduk di lantai kamar mandi rumah dengan luka jarum suntik di bagian kaki.
BACA JUGA: 300 Massa Ikat Kepala Putih Serang Ponpes As-Sunnah dan Masjid Imam Asy Syafii
Berdasarkan penyelidikan awal pihak kepolisian, aksi nekat korban yang baru berusia 33 tahun dipicu pertengkaran dirinya dengan sang istri.
“Korban berhasil diselamatkan. Seusai kejadian langsung dievakuasi ke RS Sanglah dengan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar untuk mendapatkan penanganan medis,” ujar Kanitreskrim Polsek Denpasar Timur Iptu Erick Wijaya kepada awak media.
BACA JUGA: Pernyataan Habib Bahar bin Smith ini Apakah Sebuah Pertanda?
Menurut Iptu Erick, berdasar keterangan saksi, korban sempat terlibat pertengkaran dengan istri berinisial PR, 29.
Puncak dari perselisihan istri bersama anaknya pergi ke rumah tetangga.
BACA JUGA: Celetukan Menggugah Habib Bahar bin Smith, Simak Kalimatnya
Istrinya meninggalkan korban seorang diri di rumah.
Tak lama ditinggal pergi, korban mendadak mengirim foto melalui pesan WhatsApp ke istrinya.
Dalam foto tergambar korban sedag melukai dirinya dengan jarum suntik.
Kaget dengan aksi nekat suaminya, korban segera meminta bantuan tetangga, dan melapor ke polisi malam itu juga.
Polisi yang menerima laporan segera datang ke lokasi kejadian perkara.
Setiba di lokasi aparat kepolisian segera masuk rumah korban dan menemukan SCJ di kamar mandi dalam kondisi sadar.
Korban memakai celana pendek dan bertelanjang dada.
Di lantai kamar mandi juga ditemukan dua buah jarum suntik yang diduga dipakainya untuk upaya menyakiti dirinya tersebut.
“Kasusnya masih dalam tahap penyelidikan,” pungkas Iptu Erick. (lia/JPNN)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang