jpnn.com, JAKARTA - PT Reasuransi Indonesia Utama atau Indonesia Re menyalurkan bantuan alat produksi turunan ikan kepada para mitra binaan di wilayah DI Yogyakarta.
Bantuan diberikan kepada 5 kelompok mitra binaan di kampung Lele Indonesia Re, Desa Berbah, DI Yogyakarta.
BACA JUGA: Ravindra Airlangga Ajak Warga Bogor Memanfaatkan Potensi Ternak Lele
Direktur Manajemen Risiko, Kepatuhan, dan Corporate Secretary Indonesia Re Robbi Y Walid mengatakan penyerahan bantuan ini sebagai tanggung jawab Indonesia Re dalam penyaluran serta penguatan modal usaha, pembinaan, dan pengembangan UMK untuk mitra binaan dan non mitra binaan.
“Dengan pemberian bantuan berupa alat produksi diharapkan agar mitra binaan ke depannya dapat mandiri dan mendapatkan jaringan pasar lokal dan siap ekspor,” ucap Robbi dalam keterangannya, Sabtu (2/3).
BACA JUGA: Meningkatkan Perekonomian Warga, Sukarelawan Ganjar Gelar Pelatihan Membuat Lele Asap
Produk yang dihasilkan para mitra binaan menggunakan alat produksi ini di antaranya abon lele, bakso berbahan lele, dimsum, dan makanan beku berbahan dasar nila.
Namun, hasil produksi ini akan terus berkembang seiring dengan pembinaan dan evaluasi yang dilakukan bersama Indonesia Re.
BACA JUGA: Srikandi Ganjar Sumsel Berikan Materi Budi Daya Lele untuk Perempuan
Diharapkan mereka juga nantinya akan menghasilkan produk makanan olahan turunan ikan tawar.
Selain itu, Indonesia Re juga berharap tujuan sustainable atau berkelanjutan bisa dicapai dari pelaksanaan program ini.
“Jumlah bahan baku yang berlimpah dari produksi mitra binaan Indonesia Re serta ketersediaan sumber daya alam yang mendukung pengembangan usaha menjadi tantangan kami dalam terus mengembangkan program ini,” kata dia.
Program mitra binaan merupakan program unggulan Indonesia Re dan merupakan kegiatan kelanjutan dari tahun sebelumnya.
Indonesia Re secara berkesinambungan merealisasikan program mitra binaan dan program pembinaan tidak hanya di Yogyakarta, namun tersebar di beberapa wilayah khususnya pulau Jawa.
“Untuk keseluruhan mitra binaan yang telah mendapatkan fasilitas program penguatan modal usaha ada sekitar ratusan di wilayah Jawa Tengah (khususnya wilayah DI Yogyakarta), Jawa Barat, hingga Jawa Timur,” tuturnya. (mcr4/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi