DPD Pertanyakan Relokasi Korban Merapi

Selasa, 14 Desember 2010 – 13:35 WIB
JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mempertanyakan political will pemerintah dalam menangani korban letusan Gunung Merapi di Yogyakarta, beberapa waktu laluPasalnya, solusi yang ditawarkan agar para pengungsi dipindah ke daerah lain, serta kemudian diberi pekerjaan dan lahan kelapa sawit, tak kunjung ditanggapi pemerintah.

Padahal, solusi yang merupakan kesimpulan rapat paripurna DPD ini, sudah diajukan secara resmi ke pemerintah lewat Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) sekitar tiga pekan lalu

BACA JUGA: 2011, KPK Cuma Punya Rp 19 Miliar

Ide ini juga, menurut anggota DPD Luther Kombong, sudah disampaikannya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), selepas menghadiri pertemuan ekonomi tingkat tinggi G-20 di Korea Selatan.

"Sebaik apapun program, tanpa political will dari pemerintah, takkan terwujud," ucap Luther, Selasa (14/12)
Luther menyebut, dirinya tak hanya menggagas, namun sejak awal juga sudah bersedia menampung dan menafkahi 100 kepala keluarga (KK) korban Merapi, di lahan perkebunan miliknya yang berlokasi di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim).

Jika disetujui, harap Luther, pemerintah bisa mengeluarkan sejenis imbauan atau bahkan aturan pada pemilik perkebunan kelapa sawit, agar ikut menampung (korban Merapi)

BACA JUGA: KPK Didesak Tangkap Djoko Kirmanto

Dengan begitu, permasalahan ekonomi dan sosial yang dihadapi pemerintah pusat, maupun Yogyakarta serta Jawa Tengah, bisa terpecahkan.

Konsep relokasi yang ditawarkan Luther, menurutnya adalah dengan memberi lahan 2 hektare tiap KK, ditambah pemberian pekerjaan dan biaya hidup, sampai lahan sawit yang diberikan kepada pengungsi tersebut bisa menghasilkan
Pemerintah Yogyakarta lewat Kanjeng Ratu Hemas, katanya lagi, sudah sepakat dan mulai menawarkan relokasi kepada para pengungsi.

Kini, lanjut Luther, tinggal tergantung pada sikap pemerintah (pusat), apakah akan mendukung atau menolak usulannya ini

BACA JUGA: SBY Minta Perbaiki Public Trust

"Hari ini kita surati lagi Kementerian TransmigrasiMudah-mudahan segera ada tanggapanKalau sampai ditolak, saya sangat menyesalkan," ucap Luther pula(pra/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Refly Harun Dilaporkan ke Mabes Polri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler