BACA JUGA: DPD Tetap Dukung Pemekaran
Peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro meminta agar kasus Sumut dijadikan momen pemerintah untuk menghentikan pemekaranBACA JUGA: Sejak Awal Golkar Tolak Protap
Perebutan kursi-kursi kekuasaan di pemerintahan dan DPRD itulah yang lebih kental mendorong pemekaranDalam kesmepatan yang sama dia mengatakan, para politisi di DPR selama ini yang menjadi biang atas kisruhnya aspirasi pemekaran
BACA JUGA: Mahasiswa Hanya Diperalat
Dijelaskan, dalam proses pembahasan RUU pemekaran, aturan-aturan yang tertuang di UU No.32 Tahun 2004 dan PP 129 tahun 2000 maupun PP yang baru, yakni PP No.78 Tahun 2007, selalu diabaikan karena lebih banyak intervensi politik dari para politisi di Senayan."Ketika pembahasan pemekaran diintervensi kepentingan politik, ya seperti ini hasilnyaMayoritas daerah pemekaran gagal, tidak berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya," tandas Siti.
Namun, dia juga menyalahkan pemerintah karena tidak tegas dalam merespon aspirasi pemekaran, yang faktanya lebih banyak dimanfaatkan para elit lokal dan nasionalNamun, dia tetap lebih menyalahkan DPR"Makanya, setelah ini dihentikan dulu aspirasi pemekaran, buat aturan baru bahwa aspirasi pemekaran hanya masuk melalui Departemen Dalam NegeriIni untuk mengurangi tarik-menarik kepentingan politik," urainya(sam/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Moratorium Pemekaran Harus dengan Perppu
Redaktur : Tim Redaksi