JAKARTA — Wakil Ketua Komisi X Heri Akhmadi mendesak Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) untuk menarik seluruh Buku Pengayaan yang tidak memenuhi syarat teknis dan standar fisik DAK Bidang Pendidikan TA 2010 di seluruh IndonesiaMenurtunya, buku pengayaan yang sudah disebar di sekolah-sekolah harus diperiksa ulang karena banyak yang tidak memenuhi syarat teknis dan standar fisik
BACA JUGA: Bantah Ijazah Lulusan Trisakti Bermasalah
Selain itu menurut Heri Kemdiknas perlu mengevaluasi kinerja Pusat Perbukuan dan Kurikulum Kemdiknas terkait dengan diloloskannya Buku-buku Pengayaan
Desakan Heri yang juga anggota Fraksi PDI Perjuangan sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan Fraksi PDI-P terhadap 895 Judul Buku Pengayaan dan Referensi Pendidik yang menggunakan Program DAK Bidang Pendidikan Tahun 2010 pada 7-11 Maret 2011 lalu
BACA JUGA: Unila Siapkan Desa Binaan
Hasil pemeriksaannya ditemukan sebanyak 6 judul buku yang tidak lulus penilaian oleh Pusat Perbukuan Kemdiknas tetapi pada bagian cover belakang menyatakan lolos Pusbuk.“Kami juga menemukan 6 judul buku yang lulus penilaian oleh Pusat Perbukuan Kemdiknas tetapi tidak diklasifikasi masuk sebagai Buku Pengayaan atau Referensi tetapi tetap dipakai sebagai Buku Pengayaan DAK Bidang Pendidikan TA 2010,” terang Heri.
Selanjutnya, Fraksi X PDI-P juga menemukan sebanyak 284 judul buku yang tidak memenuhi persyaratan teknis sesuai ketentuan Permendiknas Nomor 18 Tahun 2010 dan Permendiknas Nomor 19 tahun 2010, terutama berkaitan dengan Susunan buku lengkap
BACA JUGA: ICW Adukan Kemdiknas ke Ombudsman
“Persentase keseluruhan buku yang tidak memenuhi syarat teknis dan standar fisik DAK Bidang Pendidikan TA 2010 mencapai 33 poersen,” imbuhnya(cha/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Rektor Belum Dilantik, Penerbitan Ijazah Telat
Redaktur : Tim Redaksi