DPR Siap Menguji Calon Dubes RI Pilihan Jokowi

Senin, 28 November 2016 – 10:50 WIB
Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah melayangkan surat berisi nama-nama calon duta besar (dubes) RI ke pimpinan DPR. Asa 23 calon dubes yang akan menjalani fit and proper test di DPR.

Namun, Komisi I DPR yang biasanga menguji calon dubes belum menerima surat dari presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu. "Mungkin sudah sampai ke DPR, tapi di Komisi I nama-nama belum diterima,” ujar Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin, Senin (28/11).

BACA JUGA: Habib Rizieq Pengin 2 Desember Diliburkan demi Jumatan di Jalan

Meski demikian politikus PDI Perjuangan itu menegaskan, Komisi I DPR yang membidangi hubungan luar negeri sudah siap menjadwalkan fit and proper test bagi calon dubes. “Kami sudah siap. Kita programkan untuk rapat dilaksanakannya fit and proper test," tuturnya.

Dia memperkirakan fit and proper test bagi calon dubes akan digelar pada pekan depan. “Dua hari cukup untuk 23 calon dubes,” tegasnya.

BACA JUGA: Prasetyo Dicap Tak Punya Komitmen Membersihkan Jaksa Kotor

Kang TB -sapaan TB Hasanuddin- meyakini nama-nama calon dubes yang diserahkan Presiden Jokowi ke DPR sudah melalui proses seleksi yang baik di Kementerian Luar Negeri ataupun Istana Kepresidenan. Secara khurus, Kang TB menyinggung koleganya di Komisi I DPR, Tantowi Yahya yang ditunjuk sebagai calon dubes RI untuk Selandia baru.

Kang TB menyebut Tantowi mumpuni menjadi duta besar Indonesia bagi negara sehabat. Sebab, politikus Golkar itu katanya memiliki kompetensi yang tinggi dan menguasai persoalan kawasan.

BACA JUGA: Inilah Respons Habib Rizieq untuk Ketum PBNU soal Jumatan di Jalanan

Apalagi Tantowi cakap dalam berbahasa Inggris. Karenanya, Kang TB menilai Jokowi sudah membuat keputusan tepat dengan menunjuk Tantowi sebagai dubes. "Cocoklah kalau dia (Tantowi, red),” pungkasnya.(dna/jpg)

Daftar Calon Dubes RI dan Ibu Kota Negara Tempatan:

  1. Arifin Tasrif (Tokyo)
  2. Ferry Adamhar (Athena)
  3. Priyo Iswanto (Bogota)
  4. Kristiarto Legowo (Canberra)
  5. Sahat Sitorus (Dili)
  6. Hasan Kleib (Jenewa)
  7. Mayjen Dr. Ir. Arief Rachman (Kabul)
  8. Ngurah Ardiyasa (Kolombo)
  9. Prof Dr Yuddy Chrisnandi (Kiev)
  10. Nur Syahrir Rahardjo (Manama)
  11. Esti Andayani (Roma)
  12. Umar Hadi (Seoul)
  13. Darmansjah Djumala (Wina)
  14. Arto Suryodipuro (New Delhi)
  15. Rina Soemarno (Dhaka)
  16. Andy Rachmianto (Amman)
  17. Wieke Adiwoso (Bratislava)
  18. Prof. Radar Pardede (Dar Es Salam)
  19. Tantowi Yahya (Wellington)
  20. Komjen (pol) Sjahroedin (Zagreb)
  21. Rachmat Pramono (Astana)
  22. Ikrar Nusa Bhakti (Tunis)
  23. Rusdi Kirana (Kuala Lumpur)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Coba Papa Novanto Pikir Ulang...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler