DPR Tolak Ide Gubernur Dipilih DPRD

Rabu, 23 Desember 2009 – 19:45 WIB

JAKARTA -- Pimpinan DPR RI menolak wacana yng berkembang mengenai dikembalikannya pemilihan gubernur dilakukan oleh DPRD, seperti sebelum ada pilkada langsungBila pemilihan gubernur dikembalikan ke DPRD, hal itu dinilai sama saja dengan merusak pembangunan demokrasi yang telah dirintis selama ini.

Sikap pimpinan DPR itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI, HM Anis Matta kepada JPNN, Rabu (23/12)

BACA JUGA: Gubernur Lebih Senang Dipilih Langsung

Menurut dia, hal itu tidak mungkin dilakukan dan PKS siap berada di garda terdepan menolak rencana kebijakan tersebut
"Kalau dikembalikan ke DPRD, itu berarti demokrasi kita mundur," tegas Anis.

Karena itu, kata legislator PKS ini, saat ini, bukan waktu yang tepat untuk menghentikan pilkada gubernur, yang dipiling langsung oleh rakyat

BACA JUGA: Menhut: Jangan Salahkan Rakyat

"Saya kira ide ini tidak bisa kita lakukan pada saat ini
Pertama, karena masa implementasi UU ini baru satu periode,” ujarnya.

Kata Anis, tidak bisa satu periode ini lantas dijadikan sebagai satu waktu yang cukup untuk melakukan evaluasi

BACA JUGA: Mantan Pangdam Galang Dukungan Lindungi SBY-Boediono

Katanya, untuk evaluasi harus sudah beberapa kali pilkada gubernur.

Alasan kedua, kompetisi di pilkada langsung yang terjadi di tengah masyarakat saat ini, di semua levelnya mempunyai efek jangka panjang yang sangat bagusKarena akan menyeleksi orang-orang terbaik yang ada di masyarakat, memberikan satu akses mobilitas vertikal kepada semua anggota masyarakat secara sama, tanpa kecuali.

"Ini berarti bahwa orang-orang yang sekarang berusia 20 tahun atau 15 tahun ini tumbuh dengan suatu mindset, kalau dia ingin jadi pemimpin nasional, pemimpindi daerahnya, dia harus melalui tahapan-tahapan kompetisi yang rumit dan karena itu dia akan menyiapkan dirinya jauh lebih baik," katanya.

Dengan demikian, sistem yang dibuat sekarang ini tidaklah bisa diterima hasilnya hari iniTapi baru akan dirasakan nanti 20-30 tahun yang akan datangSekarang ini orang lelah dengan kompetisi karena sebelumnya memang tidak pernah hidup dalam era kompetisiTapi yang sejak awal tumbuh dengan mindset kompetisi akan menyiapkan diri jauh lebih baik.

Anis menuding, mereka yang ingin mengembalikan pemilihan gubernur ke DPRD hanyalah orang-orang yang tidak siap untuk berkompetisi"Mereka sekarang berpikir bahwa ongkosnya terlalu mahalYa, dari awal memang demokrasi itu ongkosnya mahalSemua ongkosnya mahal, pemilihan presiden juga ongkosnya mahal, tetapi itu jauh lebih enak, lebih fair, lebih adilKarena tidak semua yang murah itu dengan sendirinya baik bagi kita," urainya(har/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 2010, Jaksa Diharap Kian Ramping dan Gesit


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler