DPRD DKI Jakarta meminta jadwal waktu penyelesaian program KTP elektronik (e-KTP) diperpanjangKeterlambatan kedatangan alat pembuatan e-KTP menyebabkan target penyelesaian pendataan akhir Desember sulit terealisasi
BACA JUGA: Pakai Solar, Feeder Busway Langgar Pergub
"Menteri Dalam Negeri harus realistis terhadap kendala pembuatan e-KTP di Jakarta," ujar Ketua Komisi A Ida Mahmudah saat kunjungan melihat proses pendataan ke Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, alat pembuatan e-KTP dijanjikan datang awal Agustus
BACA JUGA: Puluhan Radio Swasta Habis Masa Izin
"Menteri harus melihat realitas di lapangan, sulit bagi DKI Jakarta untuk mengerjakan itu dengan waktu yang ditentukan," jelasnya.Ida memastikan kesalahan ini bukan berada di pemerintah Provinsi DKI Jakarta
BACA JUGA: Sehari, Dua Orang Tewas Ditabrak Transjakarta
Oleh karena itu, ia meminta kepada pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri untuk memperpanjang waktu penyelesaian e-KTP sampai April 2012.Pemerintah Pusat diharapkan untuk tidak mengambil peralatan tersebut sampai seluruh warga dapat terdaftar dalam pembuatan e-KTP"Hasil analisis dan kajian dari pemerintah daerah baru April 2012 pendataan seluruh warga baru bisa terselesaikan," ujarnya
Anggota Komisi A Wiliam Yani menambahkan, pengambilan alat pendata e-KTP hanya akan membebani Pemprov DKI JakartaPasalnya, Pemprov dan DKI Jakarta harus mengalokasikan sebagian besar anggaran daerah untuk membeli alat tersebutKendati demikian, Yani juga menekankan kepada Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Dinas Dukcapil) untuk tidak mempersulit warga dan adanya pungutan liar dari oknum oknum yang tidak bertanggungjawab.
Kepala Dinas Dukcapil Purba Hutapea mengatakan, saat ini setiap kelurahan sudah dilengkapi dua set alat e-KTP dengan total perangkat 534 alatNamun, di beberapa kelurahan sebagian perangkat e-KTP mengalami kerusakan perekam mata (Iris)
Begitu juga di Kepulauan Seribu, juga terdapat enam alat yang belum berfungsi"Pendataan hingga saat ini baru mencapai 10 persen atau sekitar 743.713 orang," ungkapnya(wok/pes)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Foke Janji Tambah Jalur Khusus Sepeda
Redaktur : Tim Redaksi