DPRD DKI Temukan Aset Pemprov Tidak Sesuai Peruntukan

Selasa, 14 Juli 2015 – 13:51 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi bersama beberapa anggota DPRD DKI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu lahan DKI yang terletak di Jalan Kayu Putih Raya, Pulo Mas, Jakarta Timur, Senin (13/7).

Aset itu seharusnya dijadikan sebagai pusat kebudayaaan Korea oleh PT Korea World Center. Namun, PT Korea World Center yang menjalin kerjasama dengan Jakarta Propertindo tidak membangun aset itu sesuai dengan peruntukan.

BACA JUGA: Ogah Sewa Lagi, Dinas Kebersihan DKI Beli Truk Sampah Baru

"Tetapi yang kami temukan berbeda. Yang berdiri malah supermarket, tempat karaoke, dan kafe di tempat itu," kata anggota DPRD DKI dari Fraksi Hanura Very Younevil saat dihubungi, Selasa (14/7).

Very merupakan salah satu anggota dewan yang ikut sidak. Ia pergi bersama Prasetio dan Ketua Fraksi Hanura DPRD DKI Mohammad Ongen Sangaji. Very menyatakan, anggota dewan melakukan sidak setelah mendapatkan informasi dari masyarakat mengenai penyalahgunaan aset itu.

BACA JUGA: Ahok Tak Masalah Pemudik Bawa Saudara ke Jakarta, Asal...

Begitu melihat langsung ke lapangan, terbukti aset itu dibangun tidak sesuai peruntukan. "Memang ini sudah melenceng dari perjanjian awal," kata Very.

Meski demikian, Very belum bisa memastikan sudah berapa lama aset itu disalahgunakan. Pasalnya, Wakil Ketua Komisi B DPRD DKI itu tidak mengetahui tahun berapa kerja sama itu dibuat dengan PT Korea World Center.

BACA JUGA: Hindari Macet, Pilih Mudik Pas Lebaran

Karena itu, DPRD DKI akan memanggil PT Korea World Center supaya bisa menjelaskan mengenai persoalan itu. Hal senada disampaikan Prasetio. Ia mengatakan, PT Korea World Center tidak membangun aset sesuai peruntukan. Karena itu, DPRD DKI akan membuat rapat dengar pendapat (RDP) terkait masalah itu.

Dalam RDP, politikus PDI Perjuangan itu akan memanggil pihak-pihak terkait aset itu. "Saya akan panggil setelah lebaran. Saya melihat sudah berubah fungsi yang tadinya untuk kebudayaan Korea," tandas Prasetio. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Dua Kali Sabtu, Penyebab Kebakaran Markas Komnas PA Masih Misterius


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler