DR. Mochammad Syam, MD. dr, SpPA, Ternyata Dokter Spesialis Gadungan

Kamis, 29 Juni 2017 – 00:59 WIB
Dokter gadungan ditangkap. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Seorang dokter spesialis gadungan ditangkap beberapa waktu lalu. Kepala Dinkes Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan, dokter gadungan itu bernama DR. Mochammad Syam, MD. dr, SpPA.

Ia berkedok dokter spesialis patologi anatomi. Dokter itu berpraktik di daerah Semolowaru Elok Blok L Nomor 16 Surabaya.

BACA JUGA: Masa Pensiun Dokter Diperpanjang Lima Tahun

"Dokter tersebut adalah gadungan. Setelah kami cek di IAPI (Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Indonesia) Cabang Surabaya, ternyata namanya tidak ada. Kita tangkap berdasar laporan warga," kata wanita yang akrab disapa Feny ini kepada Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Rabu (28/6).

Selain itu, lanjut Fenny, pihaknya juga sudah mengecek di data base Dinkes Surabaya. Ternyata, hasilnya masih nihil.

BACA JUGA: Wuihh..Dokter Spesialis Diberi Mobil Rp 1,5 Miliar

"Kami juga sudah cek ke alamat tersebut ternyata tidak ada nama orang itu. Rumah di alamat tersebut tutup. Ini jadi pelajaran agar kita lebih waspada," bebernya.

Karena itu, Feny meminta agar masyarakat ikut waspada dan selektif dalam memilih dokter spesialis. Pasalnya, bisa saja dokter yang selama ini dipilih adalah gadungan atau abal-abal.

BACA JUGA: Dokter Spesialis Wajib ke Daerah, IDI Anggap Aneh

"Kami imbau agar warga bisa lebih waspada dan awas. Jangan asal dalam memilih dokter spesialis," katanya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau warga untuk melakukan kroscek profil dokter sebelum berobat. Caranya adalah dengan mengunjungi website resmi Dinkes Surabaya.

Atas adanya dokter abal-abal itu, Feny berharap ke depan tidak ada kejadian serupa.

Menurutnya tempat praktik ilegal tersebut selain meresahkan juga membahayakan warga. Sebab, legalitasnya tak bisa dipertanggung jawabkan.

Untuk itu, Feny bakal berkoordinasi dengan Satpol PP dan kepolisian untuk mencegah munculnya dokter abal-abal.

"Dinkes bersama dengan Satpol PP akan siap menutup tempat dokter ilegal. Ini Pak Kepala Satpol PP sudah siap menurunkan timnya," bebernya.

Feny mengatakan, jika terbukti ada tempat praktik tidak berizin, maka Dinkes Surabaya akan memberi surat peringatan untuk menghentikan pelayanan. (gus/nur)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dokter Spesialis Wajib ke Daerah, Tunjangannya, Wow!


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler