Dradjad: KMP Fokus di Parlemen, KIH di Kabinet

Minggu, 12 Oktober 2014 – 09:29 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad H Wibowo menganggap, terlalu dibesar-besarkan bila disebutkan masalah politik saat ini berimbas pada ekonomi Indonesia. Lebih-lebih bila disebutkan karena gara-gara Koalisi Merah Putih (KMP) yang menguasai parlemen.

"Masalah politik ini terlalu dibesar-besarkan, karena di berbagai negara itu sudah biasa kok pemerintah tidak menguasai mayoritas di Parlemen. Obama itu itu tidak menguasai mayoritas di Kongres juga bisa jalan, Clinton juga begitu," kata Dradjad, di Jakarta, Sabtu (11/10).

BACA JUGA: Istri Tersangka Suap Gunakan Mobdin Gubernur Riau

Dradjad, yang juga ekonom itu pun mengimbau agar sebaiknya pihak Koalisi Indonesia Hebat (KIH) fokus saja di kabinet, dengan memilih kabinet yang terbaik. Di saat yang sama, KMP juga fokus di parlemen dan memilih parlemen yang terbaik. "Nanti ya kemudian kita akan bisa berkompetisi tapi bisa bekerja sama," ungkap Dradjad.

Dradjad memberi contoh, Barack Obama dari Partai Demokrat dan Kongres yang dikuasai Partai Republik bisa berkompetisi, dengan tetap bekerja sama. Bahkan, Obama menarik senator dari Partai Republik menjadi Menteri Pertahanan, yaitu Chuck Hagel. 

BACA JUGA: SBY Siap Serahkan 2.000 Buku Kenegaraan ke Arsip Nasional

"Dan ini bukan yang pertama kali. Sudah ada tujuh presiden dari Partai Demokrat yang menarik anggota Partai Republik sebagai menteri di AS. Artinya perbedaan antara KMP dengan KIH ini juga jangan dijadikan sebagai country race yang bisa membuat ekonomi mengalami pelemahan," demikian Dradjad. (rmo/jpnn)

BACA JUGA: PDIP Dorong Pertemuan Bulanan Jokowi Jadi Ajang Saling Koreksi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Uang Kompensasi Pemondokan Dibayar Pekan Depan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler