Drummer God Bless Ditangkap saat Hendak Karaoke

Selasa, 10 Februari 2015 – 01:02 WIB

jpnn.com - LAGI, musisi dibekuk karena mengonsumsi narkoba. Setelah sebelumnya  gitaris PADI Ari Tri Sosianto, kemudian musisi legendaris Fariz RM. Kini, giliran drummer God Bless, Yaya Moektio dijebloskan dengan kasus serupa.

Pria berusia 57 tahun ini tertangkap basah menggelar pesta narkoba bersama dua rekannya, Erwinda dan Sarah di kawasan Cipete Utara, Cilandak, Jakarta Selatan.

BACA JUGA: Dikeroyok TNI AL, Polri Bantah Tiga Perwiranya Mabuk

”Ketiganya berencana bersenang-senang di karaoke. Ketiganya mampir ke rumah saudara Yahya dan Erwinda. Di rumah Erwinda ini disiapkan alat tersebut,” ujar AKBP Hando Wibowo, kasat Narkoba Polres Jakarta Selatan saat jumpa pers di Polres Jakarta Selatan, Senin, (9/1/).

Penangkapan tersebut terjadi pada Jumat (6/2) malam. Penangkapan ini setelah petugas mendapatkan informasi adanya pesta narkoba yang dilakukan satu musisi senior tanah air.

BACA JUGA: Demokrat Cari Calon yang Tajir

Dari informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan akhirnya ditemukan sejumlah barang bukti dan pelakunya.

”Berdasarkan keterangan yang kita ambil, saksi, pertama mengaku Erwinda, 31, Sarah, 28, Yahya, 57, dia drummer grup band Gong 2000 dan God Bless,” ujarnya.

BACA JUGA: Diduga Mabuk, Tiga Perwira Polri Dikeroyok Puluhan TNI AL

Dari penangkapan tersebut, petugas mengamankan empat buah alat bong. Dan tiga paket alat sabu. Petugas pun telah melakukan tes urin. Dari tes tersebut ketiga pelaku dinyatakan positif menggunakan shabu. ”Kami sudah diperiksa secara intensif urin sampel ampetamin jenis sabu,” paparnya.

Atas tindakan tersebut, ketiganya terjerat pasal berlapis yakni, Pasal 112 jo 127 jo 35 2009 dengan ancamanya hukuman empat tahun penjara. Sejumlah bukti lain pun terus dikembangkan oleh petugas, termasuk lokasi karaoke hingga penyuplai barang haram tersebut. ”Karaoke belum ditentukan, karena baru berencana,” jelasnya.

Sebab ada indikasi, jaringan yang menyuplai kepada para musisi dari jalur yang sama. Apalagi dalam beberapa bulan ini sudah ada sederat artis yang terjerat kasus narkoba. Polisi pun tidak akan tinggal diam. ”Kita cari, apakah sama dengan pola yang sama dengan kalangan tertentu, secepat mungkin akan kita kasih tahu,” jelasnya.

Dari pola tersebut, petugas berharap sindikat narkoba di lingkungan artis terbongkar. ”Malam itu mereka memakai bersama. Dapatnya malam itu, transaksi akan kita rangkai polanya seperti apa,” tegasnya.

Selama penangkapan ketiga tersangka cukup koopertif. Mereka pun tidak melakukan perlawanan. Namun, berapa lama pemakaian barang haram tersebut, petugas masih terus menggali informasi dari mereka. ”Ketiganya kooperatif. Mereka berteman biasa. Erwinda, Sarah, dan Yahya,” jelasnya.

”Kalau pemakaiannya, pengakuan mereka baru tanggal 6 (Februari, Red). Tetapi kami akan terus melakukan penyelidikan dan kami pun berharap masyarakat ikut andil dalam memberantas narkoba, laporkan kepada kami,” sambungnya. (ash)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ke Malaysia, Jokowi Kok tak Protes Iklan Pelecehan TKI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler