jpnn.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberhentikan dua direksi PT PAL Indonesia.
Mereka yakni Direktur Utama PT PAL Firmansyah Arifin dan Saiful Anwar sebagai Direktur Desain dan Teknologi.
BACA JUGA: Petinggi PT PAL Indonesia Hanya Bungkam
Keduanya diberhentikan lantaran diduga terkait korupsi proyek pembelian kapal, yang tengah diusut KPK.
Sebagai penggantinya, kementerian sudah menunjuk penggantinya, yakni Budiman Saleh dan Etty Soewardani
BACA JUGA: Penyuap Anak Buah Rini Soemarno Santai Digelandang KPK
"Dalam kesempatan yang sama, mengangkat Budiman Saleh sebagai direktur utama dan Etty Soewardani sebagai direktur SDM dan umum," tutur Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (3/4).
Harry berharap dua direksi baru yang telah ditunjuk bisa membawa perubahan yang lebih baik untuk PT PAL ke depan.
BACA JUGA: Diingatkan Sekali Lagi, Jajaran BUMN Jangan Korupsi!
"Kami mengharapkan kepada dewan komisaris untuk bisa meningkatkan pengawasan secara korporasi dan kemudian ke depan direksi PT PAL Indonesia beserta jajaran agar terus semangat, semakin solid dan kompak dalam menjalankan perusahaan dengan baik,” harap Harry.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirut PT PAL Dipecat
Redaktur & Reporter : Yessy