jpnn.com, TRENGGALEK - Eko Wahyudi alias Kijang, 30, warga Desa Tasikmadu, tewas setelah berpesta miras.
Diduga, korban mengalami overdosis (OD) setelah dua hari berpesta miras dengan teman-temannya.
BACA JUGA: Hidup Keras Amat, Usai Pesta Miras Langsung Jambret
Berdasar informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Trenggalek, pesta miras itu dimulai pada Jumat (8/9) sekitar pukul 16.00 di salah satu tempat hiburan di area Pantai Prigi.
Saat itu korban bersama lima rekannya, yaitu Eko Yoyok Efendi alias Wayang, Agung, Suyanto, dan Bangkit (warga Desa Prigi, Kecamatan Watulimo) serta Didik Rusdianto (warga Desa Tasikmadu) mengadakan pesta miras dari hasil tangkapan ikan yang melimpah.
BACA JUGA: Mabuk, Rifki Tabrak Tiang Bendera
Saat itu korban dan kelima rekannya ditemani dua wanita pelayan tempat hiburan tersebut.
"Berdasar informasi yang kami dapat, pesta miras itu dilakukan keenam pemuda hingga pukul 02.00," ungkap Kapolsek Watulimo AKP Saiful Rakhman.
BACA JUGA: Belasan Pemuda Mabuk Keroyok Peserta Pramuka
Dia melanjutkan, ternyata pesta miras hingga pagi hari itu tidak membuat mereka puas.
Sebab, Sabtu (9/9) sekitar pukul 14.00, mereka -kecuali Bangkit- kembali melanjutkan pesta miras di kediaman Wayang hingga Minggu (10/9) sekitar pukul 02.00.
Hal tersebut membuat kelima pemuda langsung tak sadarkan diri karena OD.
"Nah, pada Minggu pagi, karena tidak enak badan, mereka menyuruh rekannya yang tidak ikut pesta miras kedua agar mencari air kelapa untuk penawar," ungkap Saiful.
Sayang, kendati telah meminum air kelapa, keadaan mereka tidak kunjung membaik hingga kelimanya langsung dibawa ke Klinik Kesehatan Nur Medika, Watulimo.
Ternyata usaha tersebut sia-sia. Sebab, salah seorang korban meninggal dalam perjalanan ke klinik.
Sementara itu, kondisi salah seorang rekan korban, Didik Rusdianto, semakin memburuk, bahkan langsung dirujuk ke RSUD dr Iskak Tulungagung.
Ditambah Agung dan ketiga rekan yang lainnya secara bergantian dirujuk ke rumah sakit milik Pemkab Tulungagung tersebut.
Untuk itu, polisi langsung melakukan olah TKP di kedua lokasi yang digunakan pesta miras.
Berdasar hal tersebut, polisi mengaÂmankan barang bukti 11 botol untuk diuji kandungannya serta beberapa peralatan yang digunakan pesta miras seperti puluhan botol bekas miras yang diminum pelaku.
Saat ini polisi belum memastikan, apakah korban dan rekannya keracunan akibat miras yang diminum memiliki kandungan racun, OD, atau mencampurkan bahan lain ketika berpesta.
"Kami masih menyelidiki kasus ini untuk mengetahui penyebab keracunan masal tersebut," jelas perwira dengan tiga balok di pundak itu.
Di sisi lain, Wayang mengaku tidak ingat berapa banyak minum miras.
Sebab, ketika berpesta, dia dan rekannya tidak mencampurkan bahan lain selain yang dibeli dari tempat hiburan tersebut.
"Kondisi saya dari kemarin (Minggu, Red) hingga hari ini (kemarin) masih begini dan belum menunjukkan perkembangan," jelasnya. (jaz/tri/c25/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 40 Remaja Alay Pesta Miras, Tepergok Satpol PP
Redaktur & Reporter : Natalia