Dua Kendaraan Lenyap, Warga Hanyut Masuk Gorong-gorong, Innalillahi

Selasa, 25 Oktober 2016 – 00:25 WIB
Petugas berusaha menyedot air genangan banjir setelah hujan lebat mengguyur di Jalan Pasteur, Kota Bandung, Senin (24/10). Akibat kejadian tersebut, kemacetan terjadi di sepanjang ruas jembatan layang Pasupati yang mengarah ke kawasan Pasteur. Foto: RIANA SETIAWAN /RADAR BANDUNG/JPNN.com

jpnn.com - BANDUNG -  Banjir dahsyat menerjang beberapa daerah di Kota Bandung, Jawa Barat. 

Seorang laki-laki tewas terbawa hanyut ke gorong-gorong depan wisma BI Jalan Dr Setiabudi Kelurahan Gegerkalong Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Senin (24/10), sekitar pukul 12.30 WIB.

BACA JUGA: Porsi Besar Pembebasan Lahan di APBD Perubahan 2016

Kabag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana, mengungkapkan korban ditemukan depan SMPN 15 Kota Bandung setelah terseret arus 20 meter dari lokasi kejadian.

"Korban merupakan karyawan Borma Dusun Cibonten yang tinggal di Jalan Hegarmanah Kulon Gang Ranim RT 07/RW 08 Kelurahan Hergamanah," jelasnya dalam pesan resmi yang diterima Radar Bandung (Jawa Pos Group), Senin.

BACA JUGA: Berawal dari Kafe Rasa Sayang, Berakhirnya Ditahanan

Adapun tiga saksi yang sudah diperiksa oleh Polisi yaitu Ade Dana (52), Endang Suhendi (64) dan Popon (48). 

"Pihak kepolisian sudah mendatangi TKP dan mengamankan TKP, serta memeriksa identitas korban atau saksi, lalu menghubungi inafis, membuat lapga serta koordinasi dari Polsek-polsek setempat," tutupnya.

BACA JUGA: Kewalahan Melayani, Relakan Suami Menikah Siri

Selain korban jiwa, satu unit mobil merk nisan grand Livina bernomor polisi D 1087 PO dan seunit sepeda motor roda tiga jenis Tresida pengangkut sampah Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Astana Anyar lenyap terbawa arus banjir.

Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana mengungkapkan, kiriman banjir berasal dari luapan Sungai Citepus di Jalan Pagarsih Kelurahan Cibadak Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung. Air meluap ke badan jalan setinggi 1,5 meter.

"Akibat banjir ini berdasarkan laporan sementara baru satu unit mobil nisan grand livina dan kendaraan bermotor pengangkut sampah hilang," jelasnya dalam pesan singkat yang diterima Radar Bandung, Senin (24/10).

Kata Reny, berdasarkan informasi mobil tersebut terseret arus banjir dan masuk ke dalam sungai di kawasan Astana Anyar Kota Bandung.

Hingga kemarin sore, anggota kepolisian yang dibantu warga setempat masih melakukan pencarian.

"Sampai sore ini belum ada tanda-tanda di mana kedua kendaraan tersebut," bebernya. (arh/nda/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pamit ke Pasar, Ibu Muda Nan Cantik Ini sudah Seminggu Tak Pulang-pulang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler