jpnn.com, JAKARTA - Data statistik kejahatan Mabes Polri mencatat bahwa angka kriminalitas di seluruh Indonesia pada dua pekan jelang Hari Raya Idulfitri, tercatat naik 7,04 persen.
"Di pekan ke-20, ada kenaikan 7,04 persen angka kriminalitas bila dibandingkan pekan ke-19," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divhumas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (18/5).
BACA JUGA: Menko Perekonomian: Dua pekan ke Depan Belum Ada Pelonggaran PSBB
Ramadhan menuturkan, pada pekan ke-19 tahun 2020 atau awal Mei 2020 tercatat terjadi 3.481 kasus kriminalitas. Di pekan ke 20 tahun ini atau pekan kedua bulan Mei, jumlah kasus kriminalitas naik 245 kasus menjadi 3.726 kasus.
Ramadhan pun meminta masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada jika hendak keluar rumah.
BACA JUGA: Update Corona 18 Mei: Penambahan Pasien Positif di Jakarta Terendah Sepanjang Mei
Dia pun mengingatkan sebaiknya masyarakat tetap mematuhi kebijakan PSBB untuk tinggal di rumah. Jika harus ke luar rumah diminta wajib menggunakan masker dan mematuhi aturan PSBB.
"Jika harus bepergian, gunakan kendaraan pribadi, pastikan kendaraan diparkir di tempat aman, perhatikan lingkungan sekitar. Lapor ke Kepolisian terdekat bila menemukan sesuatu yang mencurigakan atau mengancam keamanan," katanya.
BACA JUGA: Update Corona 18 Mei: Penambahan Kasus Positif di Jatim Paling Banyak
"Kapolri juga sudah memberikan arahan perihal beraktivitas saat pandemi. Kapolri minta semua warga ikuti anjuran para ulama dan pemerintah. ?Kalau semua masyarakat mengikuti anjuran pemerintah maka negara ini akan menang melawan corona," kata Ramadhan menirukan pesan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis. (antara/jpnn
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan